Menurut beberapa ahli bahasa Besemah ada beberapa kata yang diduga merupakan bahasa Besemah, namun yang jelas sejarah penyerapannya setidaknya ada 2 kosakata ini.
Ini nih 2 kosakata Bahasa Besemah yang gaul dan melek teknologi.
1. Mantan
Istilah mantan ini dulu pertama kali merupakan usul Ahmad Bastari Suan dari ahli bahasa Universitas Sriwijaya.
BACA JUGA:Ini Bahasa Daerah yang Dituturkan di Empat Lawang. Nomor 5 Pasti Ada di Daerahmu
Hal itu berdasarkan pendapat atau pemberitahuan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, loh.
Usulan kata 'mantan' ini dipergunakan untuk menggantikan kata bekas (‘eks’).
Hal tersebut menurut Bastari Suan kata bekas itu agak kurang pantas dipakai dan seolah-olah seperti bernilai rendah.
Maka dari itu, melalui majalah Pembinaan Bahasa Indonesia itu ada pengusulan kata 'mantan' ini.
BACA JUGA:Penutur 4 Bahasa Ini Punya Wilayah Komunitas Pengguna di Kota Pagaralam Lho
Kata tersebut, menurut Bastari Suan yang orang Besemah itu, merupakan kata yang berasal dari bahasa Besemah, Komening, Rejang.
Kata mantan memiliki makna asli ‘tidak berfungsi lagi’, sedangkan dalam Kamus Seganti Setungguan karya Dr. Sutiono Mahdi, pakar bahasa Besemah dari Universitas Padjadjaran kata mantan berarti bekas. Tetapi bekas orang terpandang seperti demang, pangeran, atau pesirah.
Seperti kalimat. "O dia anak pesirah mantan".
BACA JUGA:10 Tips dan Trik Belajar Bahasa Asing dengan Mudah dan Efektif, Temukan Kunci Utama di Nomor 7
Alih-alih mengatakan bekas pesirah lebih layak menggunakan mantan pesirah.
Juga untuk pejabat lain seperti mantan presiden, mantan walikota dan sebagainya.