Perpaduan tepung terigu dan tepung aci serta bumbu seperti bawang putih, daun bawang, merica bubuk, kedelai, garam, dan air digunakan untuk membuat masakan tradisional Bandung ini.
Setelah itu adonan ini dibentuk agak lonjong atau silinder dan digoreng hingga garing dan berwarna keemasan.
BACA JUGA:3 Tempat Makan Gudeg Pedas Legendaris Paling Enak di Yogyakarta, Cocok Kuliner Malam
Untuk menambah cita rasa, cireng biasanya disajikan dengan berbagai macam saus atau sambal.
Camilan ini cocok dinikmati kapan saja karena rasanya yang gurih dan agak pedas, dengan tekstur luar yang renyah dan tekstur bagian dalam yang lembut.
7. Cimol
Cimol merupakan makanan tradisional yang banyak dikonsumsi di Bandung.
BACA JUGA:10 Rekomendasi Makanan Murah di Jogja yang Enak dan Legendaris, Ada Lesehan Juga Loh
Kata “Cimol” sendiri merupakan singkatan dari “aci digemol” yang menggambarkan komponen utamanya yaitu pati yang digoreng (gemolisasi).
Cimol hadir dalam dua jenis yang terkenal: Cimol basah dan Cimol kering.
Jika cimol kering hanya menggunakan bubuk cabai kering untuk memberikan rasa pedas yang menggugah selera, cimol basah dibumbui dengan kuah cair yang nikmat. *