PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Soto merupakan makanan legendaris yang memiliki keunikan dan kelezatan tersendiri.
Setiap daerah di Indonesia memiliki variasi soto yang khas, dengan bahan-bahan dan cara penyajian yang berbeda-beda. Makanan ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya kuliner Indonesia.
Soto adalah sup tradisional Indonesia yang terdiri dari kuah kaldu yang gurih dan berbagai bahan pelengkap yang menggugah selera.
Dalam setiap mangkuk soto, terdapat irisan daging ayam, daging sapi, atau daging kambing yang empuk dan lezat.
BACA JUGA:Pernah Coba Ikan Gohu? Ini Resep Makanan Legendaris Nelayan yang Dikenal dengan Sashiminya Ternate
Kuah kaldu yang dihasilkan dari perebusan daging bersama dengan bumbu-bumbu rempah seperti bawang merah, bawang putih, jahe, dan serai memberikan aroma yang menggugah selera.
Asal usul soto sendiri juga tidak dapat dipastikan dengan pasti karena sudah menjadi bagian dari warisan kuliner yang telah ada sejak lama.
Namun, soto diyakini berasal dari pengaruh budaya Tionghoa dan India yang masuk ke Indonesia pada masa lalu.
Beberapa teori mengatakan bahwa soto pertama kali dibawa oleh pedagang Tionghoa yang datang ke Indonesia pada abad ke-7.
BACA JUGA:6 Makanan Legendaris Khas Riau yang Menggugah Selera, Dijamin Bikin Nagih
Mereka membawa tradisi memasak sup dengan bumbu-bumbu rempah dari Tiongkok. Kemudian, soto berkembang dan mengalami adaptasi dengan menggunakan bahan-bahan lokal dan rempah-rempah Indonesia.
Selain itu, pengaruh dari masakan India juga berperan penting dalam perkembangan soto. Masakan India seperti kari dan sup juga menggunakan rempah-rempah yang kaya akan aroma dan rasa.
Pengaruh ini kemungkinan besar memberikan kontribusi pada pengembangan variasi soto di Indonesia.