Sedekah serabi di Kabupaten Empat Lawang ini, mengutamakan makanan yaitu serabi.
Jika dilihat di beberapa artikel, serabi sendiri ada banyak variasi resep dan cara membuatnya, akan tetapi yang membuat serabi menjadi unik dan berbeda daripada yang lainnya, yaitu dibagi menjadi beberapa jenis.
Jenis-jenis serabi di Kabupaten Empat Lawang pada umumnya yaitu seperti serabi baghi, serabi 44, serabi biasa, serabi baru atau kidak.
BACA JUGA:Ini Fakta Menarik Lain di Balik Keajaiban Tempe yang Kamu Juga Harus Tahu
BACA JUGA:Mengenal Sup Konro, Makanan Legendaris Indonesia Timur, Cita Rasa Rempah Begitu Menggoda
Biasanya jenis serabi yang seringkali dihadirkan pada saat sedekah serabi ini yaitu seperti serabi 44 atau belangan dan serabi biasa.
Serabi 44 ini dilihat dari bentuk fisiknya yaitu bulat lempeng, serta memiliki warna putih dengan ukuran biasanya sekitar 10 cm lebih besar dari serabi ukuran biasanya.
Jika dilihat pada serabi yang lain biasanya serabi telah dicampur bersama dengan kuah santan yang bentuknya juga seperti serabi 44 yaitu bulat lempeng memiliki ukuran sekitar 5 cm.
Nah pada serabi 44 ini tidak secara langsung dicampurkan bersama kuah, akan tetapi diletakkan di tengah piring serta disusun mengelilingi serabi 44.
BACA JUGA:Bau Peapi Makanan Legendaris Khas Mandar Sulawesi Barat, Begini Cara Membuatnya!
BACA JUGA:Makanan Legendaris Jawa Tengah, Begini Cara Membuat Garang Asem Yang Sehat!
Serabi 44 ini juga dibagikan sedikit-sedikit kepada para leluhur di masyarakat setempat sedangkan pada serabi yang biasa diperuntukkan untuk dikonsumsi secara umum.
Serabi itu sendiri terbuat dari bahan tepung beras serta ditambah sedikit kapur makan.
Bahan-bahan tersebut dicampur menggunakan air panas dan dingin serta diaduk dan dibentuk sesuai dengan selera biasanya berbentuk lempeng atau lupis.
Pada kuah serabi bahan utamanya yaitu santan dengan ditambahkan gula merah atau gula putih sebagai pemanisnya.
BACA JUGA:Pecinta Makanan Jepang Mana Nih? Berikut 7 Makanan Legendaris Khas Jepang yang Serba Menggiurkan!