Mengutip dari airkami.id, disebutkan bahwa kendati Indonesia termasuk negara dengan sumber daya air yang melimpah karena punya 6 persen potensi air dunia.
BACA JUGA:Anggota Polri 'Nakal' di Polres Ogan Ilir, Sie Propam Tindak Tegas!
Ditambah curah hujan tinggi selama 4-6 bulan per tahun, sangat memungkinkan bagi penduduk Indonesia untuk memenuhi kebutuhan air bersih dengan mudah.
Hanya saja sejumlah penelitian malam memprediksi Indonesia bakal mengalami krisis air beberapa tahun mendatang.
Salah satunya World Resource Institute (2015) yang menyebut Indonesia termasuk negara yang berisiko tinggi mengalami krisis air bersih pada tahun 2040.
Studi tersebut membeberkan ada 3 faktor penyebab terjadinya krisis air bersih di Indonesia, antara lain:
BACA JUGA:Cara Cek Penerima PIP, Syarat dan Besaran Bantuan
BACA JUGA:Kemenag Integrasikan PMB PTKIN dengan Beasiswa Indonesia Bangkit
1. Penggunaan Air Tanah Berlebihan (Over-Extraction)
2. Perubahan Iklim
3. Pertumbuhan Populasi
Setelah mengetahui faktor penyebab, langkah berikutnya adalah mencari solusi bagaimana mengatasi krisis air bersih di Indonesia.
BACA JUGA:Suarakan Aspirasi Masyarakat Ketua DPC PPP Lahat dan Caleg Dapil 7 Tatap Muka, Ini yang Disampaikan
BACA JUGA:Histeris Siswa-siswi Berebut Foto Bersama Pj Bupati Muba Apriyadi
Di sini peran pemerintah menjadi sangat vital, terutama pemerintah pusat dalam membangun infrastruktur sektor air bersih seperti bendungan, waduk sampai Sistem Pengolahan Air Minum (SPAM).