Oleh karena itu, sejak menjabat sebagai Pj Gubernur Sumsel pada Oktober 2023, dia langsung mengumpulkan Forkopimda untuk bersinergi menanggulangi Karhutla.
BACA JUGA: Waktu Jumatan Hari Ini, Jadwal Sholat Wilayah Palembang Beserta Niat, Jumat 26 Januari 2024
Fatoni juga berharap BNPB dapat terus memprioritaskan bantuan ke Sumsel karena dapat membantu daerah.
"Termasuk kita juga intens dengan swasta, dan alhamdulillah semua bagus. Begitupun saat ada bencana banjir, kebersaman kita utamakan, mobilisasi bantuan bergerak memberikan pertolongan. Namun kita tetap butuh bantuan," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Deputi Logistik dan Peralatan BNPB RI Lilik Kurniawan mengatakan tujuannya bertemu dengan Pj Gubernur Sumsel.
Di antaranya, memastikan penanganan banjir sudah berjalan sesuai standar dan memastikan masyarakat terdampak dapat memenuhi kebutuhannya.
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Segera Launching Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Se- Sumsel
"Kita tanya kawan di BPBD mereka kadang minim dan darurat bensin masih susah. Untuk itu semua kita berikan dana awal Rp150 juta kecuali Muba dan Muratara Rp250 juta karena masih banjir," jelasnya.
Selain itu, Lilik juga menyampaikan rencana BNPB pusat yang ingin membuat master plan penanganan banjir secara komprehensif dari hulu ke hilir dengan melibatkan akademisi, perusahaan, Ormas, NGO, relawan dan lainnya.
Selain itu pihaknya juga berencana membuat cluster seperti di Tokyo Crisis Center yang akan memudahkan penanganan berbagai bencana.
"Jadi kita minta dokumen siapa, melakukan apa. Sebab saat Karhutla Sumsel menjadi prioritas dan saat banjir juga menjadi perhatian," jelasnya.
BACA JUGA:Soal Pelayanan Publik, Ombudsman Beri 4 Catatan ke Polres di Jajaran Polda Sumsel, Begini Isinya!
BACA JUGA:123 Kemenag Sosialisasikan Regulasi Haji dan Umrah pada Puluhan PPIU Baru Berizin
Hadir mendampingi Deputi Logistik dan Peralatan BNPB Lilik Kurniawan, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemprov Sumsel, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sumsel, M. Iqbal Alisyahbana.