5. Pariwisata Kuliner
Imlek di Singkawang juga menjadi momen untuk menikmati berbagai kuliner khas Tionghoa dan Dayak.
Beberapa makanan yang populer di antaranya adalah bakpau, mie tiaw, dan nasi campur Singkawang.
BACA JUGA:Takmau Kalah dengan Kampus Lain, Civitas Akademika Unpad Bacakan Seruan Padjadjaran
Wisata kuliner ini menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Imlek, menambah kegembiraan dan kebersamaan dalam merayakan Tahun Baru China.
Perayaan Imlek di Singkawang juga memiliki peran penting dalam mempererat tali persaudaraan masyarakat.
Berikut adalah beberapa cara di mana perayaan Imlek di Singkawang dapat mempererat tali persaudaraan:
1. Kolaborasi Budaya
BACA JUGA:2 Mahasiswa UNSRI Dibegal, Satu Meninggal Dunia
Perayaan Imlek di Singkawang melibatkan perpaduan budaya antara masyarakat Tionghoa dan Dayak.
Kolaborasi ini menciptakan suasana yang harmonis di antara kedua budaya tersebut.
Melalui kolaborasi ini, masyarakat dapat saling mengenal, menghormati, dan memahami budaya satu sama lain.
Hal ini membantu mempererat tali persaudaraan antar kelompok etnis di Singkawang.
BACA JUGA:Resep Rebusan Daun Pandan, Bisa Untuk Mencegah Penyakit Jantung Lho!
2. Partisipasi Bersama
Perayaan Imlek di Singkawang melibatkan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat, tidak hanya dari kalangan Tionghoa.