JAKARTA, KORANPALPRES.COM – Menuju Indonesia Emas 2045, segera hadir Al Quran Terjemah bahasa Kupang, Yuk Ngaji Biar Jang Ngali!
Menyusul telah selesainya Terjemahan Al Quran dalam 26 bahasa daerah di Indonesia dan telah beredar di tengah masyarakat.
Puslitbang Lektur, Khazanah Keagamaan dan Manajemen Organisasi (PLKKMO) Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama (Kemenag) kembali membidik bahasa daerah lainnya.
Tahun ini, rencananya Puslitbang LKKMO Kemenag bakal menyusun terjemah Al Quran Bahasa Kupang, Bahasa Ternate, dan Bahasa Betawi.
BACA JUGA:COMING SOON! Terjemah Al Quran Bahasa Betawi, Buat Belajar Ngaji Lebih Mudah dan Menyenangkan
BACA JUGA:Resmi Hadir Terjemahan Alquran Berbahasa Palembang, SMB IV Berharap Jadi Muatan Lokal
Lebih lanjut rencana penyusunan ini mulai dibahas dalam rapat penerjemahan Al Quran bahasa daerah di Jakarta, Jumat 2 Februari 2024.
Tampak hadir dalam rapat ini, Kepala Puslitbang LKKMO, Prof. Dr. Moh. Ishom, M.Ag, Pusat Studi Betawi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jakarta Islamic Centre, Ditjen Bimas Islam, Unit Pencetakan Al Quran Kemenag, dan Lajnah Pentashihan Mushaf Al Quran.
Kepala Puslitbang LKKMO, Prof. Moh. Ishom, menyampaikan bahwa Kupang dalam sejarahnya dikenal sebagai kota Pelabuhan yang menjadi simpul pertemuan perdagangan domistik dan international.
Tentu saja dalam interaksi tersebut ada bahasa yang digunakan sebagai alat komunikasi dan menjadi lingua franca masyarakat Kupang.
BACA JUGA:UIN Raden Fatah Luncurkan Alquran Terjemahan Bahasa Palembang Berbasis Digital
Bahasa inilah yang nantinya menguatkan identitas kebudayaan masyarakat Kupang.
“Hadirnya Al Quran terjemah bahasa Kupang merupakan bagian dari layanan Kemenag untuk mendekatkan pemeluk agama Islam di Nusa Tenggara Timur (NTT) kepada kitab sucinya Al Quran,” tutur Ishom.
Dengan semakin dekat masyarakat kepada kitab sucinya, Ishom mengharapkan muncul sikap ketersalingan, baik saling menghormati, mengerti, dan bekerja sama untuk kepentingan kehidupan beragama yang lebih damai dan harmonis.