BACA JUGA:Haram Hukumnya! Ternyata Riya Termasuk Syirik Kecil Lho, Inilah Penjelasan Ustaz Abdullah Roy
Seharusnya dia sandarkan kenikmatan tersebut kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, Zat yang menciptakan sebab.
Seperti dengan mengatakan:
- “Kalau bukan karena Allah Subhanahu Wa Ta’ala niscaya kita sudah celaka.”
- “Kalau bukan Allah Subhanahu Wa Ta’ala niscaya uang kita sudah hilang.”
- “Kalau bukan karena Allah Subhanahu Wa Ta’ala niscaya saya tidak akan sembuh.”
Karena apa? Karena Allah Subhanahu Wa Ta’ala lah yang memberikan nikmat keselamatan, nikmat keamanan, dan nikmat kesembuhan.
BACA JUGA:Mencari Berkah Malah Jadi Syirik Kecil, Kok Bisa? Ini Kata Ustaz Abdullah Roy
Sedangkan makhluk hanyalah sebagai alat sampainya kenikmatan tersebut kepada kita.
Kalau Allah Ta’ala menghendaki niscaya Allah Ta’ala tidak akan menggerakkan makhluk-makhluk tersebut untuk menolong kita.
Ini semua kata Ustaz Abdullah Roy, bukan berarti seorang Muslim tidak boleh berterima kasih kepada orang lain.
Seorang Muslim diperintah untuk mengucapkan syukur dan terima kasih kepada seseorang yang berbuat baik kepadanya karena mereka menjadi sebab kenikmatan ini.
BACA JUGA:Taat Ulama Boleh Asal Tau Batasan! Maksudnya Gimana? Simak Penjelasan Ustaz Abdullah Roy di Sini
BACA JUGA:Inilah 4 Ketentuan Takut kepada Allah Sesuai Syariat, Simak Penjelasan Ustaz Abdullah Roy di Sini!
Bahkan diperintah untuk membalas kebaikan tersebut dengan kebaikan atau dengan do’a yang baik.
Namun pujian dan penyandaran kenikmatan tetap hanya kepada Allah semata.
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. Ayo gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA koranpalpres.com".