LAHAT, KORANPALPRES.COM - Guna menekan dan mengantisipasi angka tindakan kriminalitas di Kota Lahat, maka Tim Gabungan.
Yang terdiri dari Jajaran Polres Lahat, Kodim 0405/Lahat dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), melakukan Patroli Stasioner Gabungan.
"Betul, tujuannya agar tindakan kriminalitas dilakukan oknum masyarakat, seperti pencurian, pemalakan dan lainnya dapat diantisipasi sejak dini," sebut Kapolres Lahat, AKBP God Parlasro S Sinaga SH MH MIK melalui Kabag Ops, Kompol Aan Sumardi SE MM didampingi Kasubsi Penmas Humas Polres Lahat, Aiptu Lispono SH, Selasa 12 Maret 2024.
Dia menambahkan, pihaknya sengaja berjaga-jaga sekaligus mendatangi dikawasan biasa anak-anak muda nongkrong dan tempat keramaian.
BACA JUGA:Demi Hentikan Aksi Tawuran dan Balap Liar, Ini Dilakukan Kapolrestabes Palembang di Bulan Ramadan
BACA JUGA:Wah! Dua PJU Polda Sumsel Ini Shalat Tarawih Bersama, Yuk Lihat Siapa Dia
"Tim gabungan langsung membubarkan keramaian tersebut, sehingga tidak sempat menimbulkan keributan atau keresahan," ungkapnya.
Terlebih lagi, sambungnya, saat ini masuk Bulan Suci Ramadan 1445 H, yang artinya umat muslim melakukan ibadah puasa.
"Menunaikan shalat tarawih, untuk itulah, kita melakukan hal tersebut guna memberikan contoh dan umat muslim pun khusyuk beribadah," sebutnya.
Tidak hanya patroli, masih kata dia, tim gabungan juga melakukan razia, terhadap kendaraan yang tidak memiliki dokumen lengkap.
BACA JUGA:Razia Gabungan dan Patroli Skala Besar Polres Muara Enim, POM AD dan Pol PP Menjelang Bulan Ramadan
BACA JUGA:Korlantas Polri Hadirkan Ruang TAA Center, Begini Fungsinya Menurut Kakorlantas
"Pastinya kita memberikan efek jera kepada oknum masyarakat, agar mereka lebih baik pulang ke rumah daripada melakukan tindakan negatif, bisa merugikan diri sendiri," imbau Aan Sumardi.
Dia menerangkan, kegiatan Patroli Stasioner Gabungan ini akan dilakukan, secara kontinyu bukan sekedar memberikan rasa aman semata, melainkan lingkungan sekitar menjadi tertib dan lancar.
"Kita inginkan aktifitas warga tidak terganggu, dengan hal-hal yang berkaitan dengan keributan ataupun kerusuhan. Sehingga tercipta kondisi yang kondusif didalam menangani penyakit masyarakat," ulasnya.