Ini Hasil DLH Ogan Ilir Kelapangan, Terkait Pekerja Angkutan Sampah yang Dinilai Pilih-Pilih Angkut Sampah

Ini Hasil DLH Ogan Ilir Kelapangan, Terkait Pekerja Angkutan Sampah yang Dinilai Pilih-Pilih Angkut Sampah-Wijdan koranpalpres.com-

Hal ini disampaikan Ketua Fraksi PPP, Zaharuddin Moza, saat intrupsi pada rapat paripurna V DPRD Kabupaten Ogan Ilir beberapa waktu lalau.

"Mohon distressing pengangkut sampah, ambil sampah yang sudah di kantong plastik saja. Harusnya ambil semuanya yang sudah dimasukkan tong sampah yang sudah disediakan. Jangan di Pilih-Pilih," tegas Zaharuddin.

BACA JUGA:Terjunkan Ratusan Personel Polres Ogan Ilir untuk Pengamanan Operasi Ketupat Musi 2024, Ini Arahan Kapolres

BACA JUGA:Polres Ogan Ilir Gelar Apel Gabungan Pasukan Operasi Ketupat 2024, Ini yang Disampaikan

Menurut Zaharuddin, pihaknya pernah meminta pihak pengangkut sampah untuk bekerja yang benar. "Malah dia yang marah-marah. Kalau tidak sanggup kerja, ya mengundurkan diri saja," tegasnya.

Apalagi di bulan Puasa dan menjelang Lebaran 1445 hijriah ini, produksi sampah cukup meningkat dan menumpuk di tong sampah yang sudah disediakan.

"Ini kalau tidak segara diatasi, sampah-sampah yang menumpuk ini bisa menyebabkan penyakit demam berdarah. Tolong pak Wakil Bupati ditegur Kepala DLH nya," tukasnya.

Wakil Bupati atau Wabup Ogan Ilir, H Ardani ditemui usai rapat paripurna mengaku sudah memanggil langsung kepala Dinas LH.

BACA JUGA:Dihadiri 15 Anggota DPRD, Rapat Paripurna V DPRD Ogan Ilir Tetap Lanjut, Sempat Diskor 2 Kali

BACA JUGA:Apakah Paripurna V DPRD Ogan Ilir Akan Terlaksana? Jadwal 11.00 WIB Belum Ada Tanda-Tanda Akan Dimulai

"Sudah dipanggil langsung tadi, sudah di beri arahan agar mengkontrol langsung di lapangan dan memanggil staf-stafnya untuk pengambilan sampah itu seluruhnya diambil jangan dipilih-pilih, dan angkut ke TPA dengan tertib," singkatnya.

Terpisah Kepala Dinas LH, Kabupaten Ogan Ilir, Mira Diana saat dikonfirmasi mengaku akan segera mengecek ke lapangan, apa yang sebenarnya terjadi.

"Kita lagi klarifikasi kelapangan, dan mau turun ke lapangan. Memang kita agak kerepotan karena kurangnya SDM (Sumber Daya Manusia red," tuturnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan