PAGARALAM, KORANPALPRES.COM - Berdasarkan survei menunjukkan potensi pergerakan nasional mencapai 71,7 persen sebanyak 193,6 juta orang akan mudik menggunakan berbagai moda transportasi. 

Polri terus mengingatkan masyarakat pentingnya menjaga keselamatan dalam pemudik hingga sampai ke tujuan. 

Di antaranya tidak berkendara melebihi batas kecepatan, menjaga kondisi tubuh yang prima, mempersiapkan kendaraan secara menyeluruh sebelum berangkat dengan melakukan pemeriksaan mendetail untuk menghindari gangguan di perjalanan. 

Polres Pagaralam Polda Sumsel juga menindaklanjuti imbauan itu serta turut mengeluarkan imbauan kepada para pemudik. 

BACA JUGA:Kunjungi Jalur Mudik Prabumulih, Kapolda Sumsel: Pospam Cukup Baik dan Terlihat Siap

Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Aras Genda, SH SIk, MT mengatakan imbauan ini untuk pemudik yang akan memasuki wilayah Kota Pagaralam. 

Para pemudik diperkirakan akan mulai memadati Pagaralam dan kemungkinan akan terus bertambah. 

Selain para pemudik pada hari H dan H+1 dan beberapa hari berikutnya bahkan sampai akhir cuti bersama lebaran para wisatawan juga akan berdatangan terutama ke tempat-tempat wisata. 

Puncak kunjungan biasanya jika mengacu pada tahun-tahun sebelumnya akan berada di seputaran kawasan wisata Gunung Dempo dan sekitarnya.

BACA JUGA:Terbaik di Indonesia! 4 Rest Area Ini Bisa Istirahat Sambil Wisata Saat Perjalanan Mudik

Sebelum ini dalam rangka memastikan kesiapan pengamanan Hari Raya Idulfitri 1445 H serta memantau persiapan menghadapi arus Mudik.

Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Aras Genda SIK MH melakukan pengecekan sejumlah titik lokasi yang bakal dijadikan pos pengamanan, pelayanan dan pemantauan, beberapa waktu lalu (28/3/2024).

Pada pengecekan tersebut, Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Helmi Ardiansyah SH bersama sejumlah PJU, di antaranya Kabag Ops Kompol Herry Widodo SH, Kasat Samapta AKP Zaldi, Kasat Lantas AKP Teguh Hidayat dan Kapolsek Dempo Tengah Ipda Budianto.

Kapolres Pagaralam AKBP Erwin Aras Genda SIK MH menyampaikan, jika giat pengecekan ini dilakukan sebagai tahapan kesiapan Operasi Ketupat Musi 2024.