Bukan Sekedar Julukan, Prabumulih Jadi Kota Penghasil Nanas Termanis di Indonesia, Begini Asal Usulnya!
Bukan Sekedar Julukan, Prabumulih Jadi Kota Penghasil Nanas Termanis di Indonesia, Begini Asal Usulnya!-kolase-
Pertama, sebelum pemerintahan Belanda sekitar 700 tahun lalu, kedua masa pemerintahan Belanda, ketiga kemerdekaan, keempat masa pemerintahan kota administratif Prabumulih, dan terakhir pemerintahan Kota Prabumulih.
Awal mula, Kota Administratif Prabumulih hanya terdiri dari 2 kecamatan, yakni Kec. Prabumulih Barat dan Prabumulih Timur.
BACA JUGA:Mau Tau, Asal Usul Nama Kabupaten Lahat Provinsi Sumsel, Rupanya Terbentuk Oleh Hal Ini Lho
BACA JUGA:Asal Usul Klakson Telolet di RI, ‘Menggurita’ ke Perusahaan Otobus, Siapa Pioner?
Dan 17 Oktober 2001, ditetapkan menjadi hari jadinya Kota Prabumulih.
Setelah itu akhirnya lahirlah 6 kecamatan Prabumulih.
Yakni Rambang Kapak Tengah, Prabumulih Timur, Prabumulih Selatan, Prabumulih Barat, Prabumulih Utara dan Cambai.
Seiring berjalannya waktu, Kabupaten Prabumulih telah mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang signifikan setelah memisahkan diri sebagai kabupaten otonom.
BACA JUGA:Asal Usul Penamaan Ramadan dan Artinya, Ramadan 2024 Harus Maksimal Ibadahnya
BACA JUGA:Apa Benar Asal Usul Tahun Baru Imlek dari Monster Nian Datang?
Perkembangan tersebut terlihat dalam berbagai sektor, termasuk ekonomi, pendidikan, dan infrastruktur.
Selain "Prabumulih Jaya", kota dengan luas 434,46 km kuadrat ini juga mempunyai slogan lain, yakni "Seinggok Sepemunyian" yang merupakan bahasa daerah setempat.
Tak hanya itu saja, kota ini memiliki sebutan unik yang menarik perhatian banyak orang yakni Kota Nanas.
Nama tersebut bukan sembarang julukan ada alasan yang mendalam di balik sejarah dan keunikan kota ini.
BACA JUGA:Bakso Berasal dari Daerah Mana Ya? Berikut Asal Usul Makanan Legendaris Indonesia