Yoppy Karim Diunggulkan di Pilkada Lubuk Linggau, LKPI Sebut Angka Elektabilitas Posisi Teratas
lembaga survei kredibel merealese temuan surveinya mengunggulkan bakal calon walikota Lubuk Linggau, H Rachmat Hidayat/Yoppy Karim pada pilkada Kota Lubuk Linggau--
LUBUK LINGGAU, KORANPALPRES.COM - Setelah beberapa lembaga survei kredibel merealese temuan surveinya mengunggulkan bakal calon walikota Lubuk Linggau, H Rachmat Hidayat/Yoppy Karim pada pilkada Kota Lubuk Linggau.
Kali ini Lembaga Kajian Publik Independen (LKPI) juga menemukan hasil survei yang sama.
LKPI yang tergabung dalam Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (PERSEPI) juga menempatkan ketua partai Nasdem Kota Lubuk Linggau ini di posisi teratas dalam tataraan dukungan (elektabilitas).
Keunggulan pria yang biasa disapa dengan nama Yoppy Karim secara statistik unggul signifikan dari calon-calon walikota Lubuk Linggau lainnya yang digadang-gadangkan akan maju pada 27 November 2024.
Temuan survei terbaru, pada pertanyaan terbuka ( tanpa menyebutkan nama calon walikota) elektabilitas Yoppy Karim ( 22,4 %), Sulaiman Kohar ( 10,4 %), Rodi Wijaya ( 10 %), Rustam Effendi (5,1%), Yetty Oktarina (4%), Imam Senen ( 2,2 %), Hendri Juniansyah (1,5%), Hendri Almawijaya ( 0,4%), Suhada (0,2%), Riezky Aprilia (0,2%), Hasbi Asadikin (0,2%), Alfarizal (0,2%) dan massa yang belum menentukan pilihan ( 43,2 %).
“Terlihat jelas, tarikan elektoral Yoppy Karim lebih kuat dari nama calon lainnya dan angka elektabilitasnya unggul signifikan secara statistik," ungkap Direktur eksekutif LKPI, Arianto, ST, MT, M.Ikom, Pol di sela-sela paran survei bertajuk Peluang Menang Calon Walikota Lubuk Linggau Pada Pilkada Serentak 27 November 2024, Jakarta, Jumat 9 Mei 2024.
Mantan kordinator Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang puluhan tahun berkecimpung dalam survei perilaku politik ini menerangkan, untuk uji simulasi pertanyaan semi terbuka sampai dengan simulasi pengerucutan nama-nama calon walikota, Yoppy Karim tetap konsisten berada di urutan teratas.
Pada pertanyaan semi terbuka dengan mengajukan nama-nama calon dan responden boleh menjawab di luar nama calon yang diajukan, Yoppy Karim (29,6%), Sulaiman Kohar (15,3 %), Rodi Wijaya (11,6 % ), Yetty Oktarina (10,9 %), Rustam Effendi ( 8,9 %), Imam Senen ( 3,8 % ), Hendri Juniansyah ( 2,2 % ), Suhada ( 1,3 %) dan nama calon walikota lainnya masih berada di bawah satu persen serta massa yang belum menentukan pilihan ( 13,6%).
BACA JUGA:Tunggu Instruksi, DPC Gerindra Kabupaten Lahat Belum Buka Pendaftaraan Pilkada 2024
Bahkan pada uji simulasi lima nama calon yang maju juga dilakukan. Hasilnya Yoppy Karim (33,1%), Sulaiman Kohar (19,8%), Rodi Wijaya (14%), Rustam Efendi (12%), Imam Senen (4,9%) dan massa yang belum menentukan pilihan (16,2%).
Kuatnya tarikan elektoral Yoppy Karim salah satunya disebabkan karena pemilih menilai pria yang ramah dan mudah ditemui ini dipersepsikan perhatian pada rakyat (merakyat).
Angka persepsi sifat merakyat di masyarakat terhadap Yoppy Karim mengungguli calon walikota lainnya.
Ia menyebutkan, faktor persepsi masyarakat bahwasannya Yoppy Karim sering terjun langsung mendengar keluhan dan mencari solusi permasalahan di masyarakat di atas 60% dan unggul dibandingkan calon lainya.