Suku-suku di Provinsi Kalimantan Timur: Pribuminya Kelompok Adat Melayu dan Dayak, Pendatang Juga Dominan

Suku Kutai dan pakaian adatnya. Meskipun awalnya berasal dari Dayak, Suku Kutai kemudian terpisah dan dianggap berbeda dari Dayak.-suarakaltim-

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM- Provinsi Kalimantan Timur  sebuah provinsi di pulau Kalimantan, Indonesia dengan luas total wilayahnya 127.346,92 km². 

Penduduk provinsi ini pada 2020 sebesar 3.941.766 jiwa, dan pada akhir 2023 sebanyak 4.007.736 jiwa. Provinsi ini adalah daerah dengan kepadatan penduduk terendah ke empat di Indonesia.

Kalimantan Timur punya ibu kota yang bernama  Kota Samarinda.

Tahun 2010, suku bangsa paling dominan di Kalimantan Timur (termasuk Kalimantan Utara) yaitu suku Jawa (30,24%) yang menyebar di hampir seluruh wilayah terutama kawasan transmigrasi hingga perkotaan.

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Sulawesi Utara: Selain Didiami Suku Bohusami, Ada Suku Borgo Keturunan Eropa

Lalu suku Bugis (20,81%)  yang banyak di kawasan pesisir pantai dan perkotaan.

Kemudian terbesar ketiga adalah Banjar (12,45%) yang dominan di Kota Samarinda dan Balikpapan. 

Tidak heran Kalimantan Timur merupakan tujuan utama pendatang dari  Pulau Jawa, Sulawesi dan Kalimantan Selatan.

Suku Dayak (9,94%) di peringkat keempat menempati kawasan pedalaman, terutama seperti kabupaten Kutai Barat dan Mahakam Ulu. 

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Gorontalo: Ada Suku yang Kontroversial dengan Tradisi Inses

Suku Kutai (7,80%) yang mendiami Kutai Kartanegara dan Kutai Timur berada di urutan kelima. 

Selain dayak ada satu suku asli yang juga memegang peranan penting di Kaltim yaitu suku Kutai.  

Suku Kutai merupakan suku asli Kalimantan Timur, yang awalnya mendiami wilayah pesisir Kalimantan Timur. 

Suku Kutai, atau Urang Kutai sebetulnya dulu salah satu dari rumpun suku dayak yaitu Dayak Ot Danum yang mendiami wilayah Kalimantan Timur yang mayoritas saat ini beragama Islam dan hidup di tepi sungai.

BACA JUGA:Penuh Misteri ! Legenda Mandau Suku Dayak yang Bikin Penjajah Kalang Kabut

Dulu, Kutai adalah nama suatu kawasan tempat bermukimnya masyarakat asli Kalimantan.

Mereka ini pada dasarnya termasuk suku Dayak Islam yang banyak menyerap nilai-nilai kebudayaan suku Banjar dan Melayu pesisir yang berada di Kalimantan Timur.

Pada awalnya, Kutai bukanlah nama suku, akan tetapi nama tempat/wilayah dan nama Kerajaan tempat ditemukannya prasasti Yupa oleh peneliti Belanda. 

Menurut sejarahnya, semua suku yang ada di Kalimantan saling berhubungan dan berada dalam satu rumpun, hanya saja dikarenakan adanya perbedaan agama serta politik penguasaan membuat mereka terpecah menjadi suku yang berbeda dan mempunyai jenis kebudayaan yang berbeda pula.

Kutai berubah menjadi suku akibat dari politik kepentingan penguasa saat itu yang berambisi menyatukan dua kerajaan yaitu Maharaja Aji Batara Agung Dewa Sakti Kertanegara dari Kutai lama dengan kerajaan Kutai Martadipura yang berasal dari Muara Kaman.

BACA JUGA:Ini Kembuhung, Ce! Makanan Khas Suku Besemah. Berani Coba?

Tujuannya untuk memperbesar wilayah Kutai Kartanegara dan juga untuk menahan perluasan kekuasaan Kubilai Khan dari Dinasti Mongol. 

Selama kekuasaan Kertanegara, sebagian masyarakat asli Borneo yang biasa disebut dengan masyarakat Dayak akhirnya bertransformasi menjadi masyarakat Kutai.

Yang menolak  lalu melarikan diri dan akhirnya masuk ke pedalaman dan tetap menjadi Masyarakat Dayak. 

Karena Kutai mendiami daerah kota dan pesisir, maka pada masa kini telah terjadi proses asimilasi dengan suku-suku pendatang sehingga sudah mulai kehilangan ciri khasnya.

Berbeda dengan Suku Dayak yang sampai dengan sekarang masih memiliki ke khasan Kalimantan dalam setiap aspek kehidupan mereka.

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Sulawesi Tengah: Ada Belasan Etnis Dipengaruhi Tradisi dan Adat Wilayah Sekelilingnya

Suku pribumi terbagi menjadi dua kelompok suku (menurut lingkungan hukum adatnya):

Kelompok Hukum Adat Melayu

Suku Banjar: Balikpapan, Samarinda

Suku Kutai: Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Kutai Barat

Suku Berau: Kabupaten Berau

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Sulawesi Barat: Masih Ada Suku yang To Pambuni alias Punya Kekuatan Gaib

Kelompok Hukum Adat Dayak

Kelompok hukum adat ini mempunyai banyak rumpun dan suku yang bisa mencapai puluhan.  

Rumpun Ot Danum (d/h Rumpun Dusun Lawangan)

Suku Paser: Paser, Penajam Paser Utara

Suku Tunjung: Kutai Barat

Suku Benuaq: Kutai Barat

Suku Bentian: Kutai Barat

Suku Berau:Kabupaten Berau

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Sulawesi Tenggara: Ada 4 Etnis Besar Turun Temurun Sejak Awal Peradaban di Sultra

Rumpun Punan

Suku Punan Batu Kutai Timur

Suku Punan Basap Kutai Timur

Suku Bukat: Kutai Barat

Suku Busang: Kutai Barat

Suku Ohong: Kutai Barat

Suku Penihing: Kutai Barat

Suku Punan: Kutai Barat

Suku Modang: Kutai Timur

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Sulawesi Selatan: Dominan Bugis, Makassar, Toraja Secara Budaya dan Bahasa

Suku Basap: Bontang dan Kutai Timur, kecamatan Bengalon , Kecamatan Kaubun , Kecamatan Karangan , Kecamatan Sangkulirang , Kecamatan Sandaran

Suku Ahe: Berau

Suku Berau/Banua:Berau

Suku Punan Sului

Suku Punan Beketan

Suku Punan Murut

Suku Badeng

Suku Bakung Metulang

Suku Merab

Suku Wehea: Muara Wahau, Kutai Timur

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Bali: Ada Bali Aga, Bali Majapahit, Nyama Selam, dan Loloan

Rumpun Apo Kayan

Suku Kenyah: Malinau, rumpun Apo Kayan

Suku Kayan: Kutai Barat, rumpun Apo Kayan

Suku Bahau: Kutai Barat, rumpun Apo Kayan

Suku Kenyah Umaq Tau

Suku Kenyah Umaq Jalan

Suku Umaq Alim

Suku Umaq Baqa

Suku Umaq Lasan

Suku Lapo Kulit

Suku Lapo Bakung

Suku Lapo Timai

Suku Lapo Tukung

Suku Lapo Bem

Suku Lapo Ke

Suku Lapo Ngibun

Suku Lapo Maut

Suku Saq

Suku Huang Tering

Suku Seputan

Suku Long Gelat

Suku Long Paka

Suku Touk

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Nusa Tenggara Barat: Ada Sasambo dan Kelompok Suku Lainnya

--Rumpun Murut (d/h Rumpun Tidung)

Suku Tidung: Tarakan-Tana Tidung-Malinau-Nunukan-Bulungan

Suku Bulungan: Bulungan

Suku Tagol: Malinau

Suku Berusu: Malinau

Suku Lundayeh: Malinau

Suku Tingalan: Tana Tidung

Suku Abai: Tana Tidung ---- untuk rumpun adat Tidung bagian terbesar mereka ada di Provinsi Kalimantan Utara--

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Nusa Tenggara Timur: Tercatat Lebih dari 45 Suku yang Tinggal di Provinsi Ini

Suku Paser dan Suku Kutai mengikuti sebagian besar adat melayu selama keberjalanannya, namun suku tersebut tetap digolongkan ke dalam Suku Dayak karena dinilai berdasarkan budayanya, sejarah budayanya, dan geneologi, suku tersebut masuk ke dalam rumpun ot danum.

Banyak juga suku-suku dari luar Kalimantan:

Suku Melayu

Suku Bugis

Suku Makassar

Suku Mandar

Suku Jawa

Suku Toraja

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Maluku Utara: Wilayah Adat Moloku Kie Raha atau Kesultanan Empat Gunung

Suku Batak

Suku Minahasa

Suku Madura

Suku Tionghoa

Suku Bali.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan