SMA Negeri 17 Butuh Tambahan Asrama, Pj Gubernur Sumsel Janji Carikan Jalan
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni menyerahkan hadiah uang tunai sebagai Juara 1 Lomba Perpustakaan SMA/SMK/MA Terbaik Tingkat Provinsi Sumsel kepada Kepala SMA Negeri 17 Palembang Purwiastuti Kusumastiwi.--Humas Pemprov Sumsel for koranpalpres.com
Masih kata Agus Fatoni bahwa keberadaan perpustakaan manual penting dan saat ini perpustakaan digital juga dibutuhkan.
"Tidak hanya pelajar, setiap warga sekolah boleh mengunjungi perpustakaan yang nantinya mereka akan mendapatkan banyak pengetahuan bermanfaat,” imbuhnya.
BACA JUGA:Ini 7 Universitas Negeri yang Tidak Akan Berlakukan UKT 2024
Di awal sambutannya, Pj Gubernur Agus Fatoni menyampaik ucapan selamat kepada para pemenang lomba, terutama tuan rumah acara pengumuman yang meraih Juara 1 dalam perlombaan tersebut.
Agus Fatoni mengharapkan supaya seluruh sekolah terutama tingkat SMA/SMK/MA sederajat di Sumsel agar lebih baik dari semua sisi ke depannya.
"Saya sangat mengapresiasi beraneka prestasi yang telah diperoleh SMA Negeri 17 Palembang, termasuk hari ini sebagai pemenang Lomba Perpustakaan SMA/SMK/MA Terbaik Tingkat Provinsi Sumsel,” tuturnya.
Terlebih, Agus Fatoni mendoakan sekolah yang menjuarai Lomba Perpustakaan SMA/SMK/MA Terbaik Tingkat Provinsi Sumsel tahun ini dapat menjadi pemenang di tingkat Nasional.
BACA JUGA:5 Cara Pengajuan Keringanan Biaya UKT di PTN, Cek Syarat Cicilan Uang Kuliah Tunggal!
Selanjutnya, Pj Gubernur Agus Fatoni juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak penyelenggara lomba yakni Dispustaka Provinsi Sumsel yang telah melaksanakan kegiatan tersebut.
Dia berpesan kepada para siswa agar dapat memanfaatkan waktu untuk hal bermanfaat antara lain dengan banyak membaca dan aktivitas positif lainnya.
“Manfaatkanlah waktu sebaik-baiknya, jangan pernah jemu menimba ilmu demi meraih masa depan yang cerah sebagai generasi harapan kedua orang tua, bangsa, negara, dan agama,” tandas Agus Fatoni.
Di acara yang sama, Kepala Dispustaka Provinsi Sumsel Muhammad Zaki Aslam mengemukakan, keberadaan perpustakaan sebagai rujukan bagi para siswa untuk memperoleh informasi dalam mendukung proses belajar mengajar.