Mahasiswa Universitas Andalas Bongkar Rahasia Keberadaan EIC di Bengkulu dan Posisi Inggris di Nusantara
Kedatangan dan Eksistensi EIC Inggris di Bengkulu Abad 18.--Gmaps/Rohman
E. Interaksi sama Penduduk Lokal dan Kolonisasi
Inggris juga bawa pekerja, administrator, dan keluarga mereka ke Bengkulu.
BACA JUGA:Hanya 3 Jam, Tol Palembang - Bengkulu Sajikan Pemandangan Bak di Eropa, Segini Anggarannya!
Kehadiran orang-orang Inggris di sana pengaruhnya terasa juga ke budaya lokal.
Selain itu, mereka memperkenalkan teknologi dan sistem administrasi baru yang berbeda dengan cara pengelolaan tradisional setempat.
F. Eksploitasi Sumber Daya dan Pertanian
Selain lada, EIC juga melirik sumber daya alam lain di Bengkulu.
BACA JUGA:Miliki Panjang 329 Km, Tol Palembang-Bengkulu Suguhkan Pemandangan Pegunungan Indah Bak di Eropa
BACA JUGA:PLN Perkuat Sinergi dengan Kantor BPN untuk Sertifikasi Lahan Milik PLN di Wilayah Bengkulu
Mereka mencoba mengembangkan lahan pertanian dan eksploitasi sumber daya buat menambah keuntungan perdagangan mereka di wilayah itu.
G. Perjanjian London 1824
Sebagai gantinya, Inggris dapat kontrol penuh atas Malaka.
Jadi, setelah lebih dari seratus tahun ada di Bengkulu, eksistensi EIC berakhir setelah kesepakatan ini.
BACA JUGA:5 Destinasi Wisata Libur Sekolah di Bengkulu, Maunya Berkunjung ke Mana?