EMPAT LAWANG, KORANPALPRES.COM - Air pada sasaran fisik unggulan Kasad program TMMD ke-122 Kodim Lahat, kini mulai berangsur-angsur masuk ke dalam kolam milik warga Desa Lampar Baru, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Empat Lawang.

"Betul, beberapa ada yang sudah ada airnya dan lainnya airnya mulai dimasukkan, sebelum bibit ikan Nila dilepaskan," sebut Koordinator Ketahanan Pangan Budidaya Ikan Nila, Lettu Inf Abdul Halim Alkarim Hamim, Jumat 25 Oktober 2024.

Ia menuturkan, sebelumnya memang kolam-kolam tersebut terlebih dahulu dibersihkan, baik dari endapan lumpur maupun sampah-sampah.

"Tujuannya agar budidaya Ikan Nila berjalan dengan baik dan lancar, terpenting sirkulasi aliran air harus terus menerus pun dengan pakannya harus diperhatikan dengan seksama," ulasnya.

BACA JUGA:Lirik Lagu Menunggu, Hantarkan Istirahat Satgas TMMD Ke-122 Kodim Lahat, Ini Buktinya

BACA JUGA:Satgas TMMD Ke-122 Kodim Lahat Laksanakan Komsos dengan Warga, Simak Yuk Bahasannya

Nantinya, lanjut dirinya, ketahanan pangan ini akan dibentuk kelompok tani (Poktan) dalam mengelolanya, sehingga tidak hanya pemilik kolam saja melainkan melibatkan banyak orang.

"Hasilnya dapat dirasakan sepenuhnya oleh mereka, kalaupun dijual ke pasar dapat pemasukan, dan diberikan benih lagi agar tidak tertutup mata rantainya," ucap Abdul Halim Alkarim Hamim.

Tinggal bagaimana kekompakan dan kesolidan dalam mengelolanya mulai dari benih hingga panen, kemudian dana yang diperoleh diberikan lagi agar berkesinambungan.

"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini, menjadi amal jariyah dan budidaya Ikan Nila berjalan sebagaimana dimaksud, untuk memajukan kehidupan penduduk desa," tegas dia.

BACA JUGA:Bergerak Terus, 2 Tedmond Sumur Bor TMMD Ke-122 Kodim Lahat Telah Datang, Ini Buktinya

BACA JUGA:LUAR BIASA! 3 Pekerjaan Sekaligus Diborong Satgas TMMD Ke-122 Kodim Lahat dan Warga di Poskamling

Sebelumnya, progress dari sasaran fisik ketahanan pangan budidaya Ikan Nila, TMMD ke-122 Kodim Lahat, di Desa Lampar Baru, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Empat Lawang kini mencapai 55 persen.

"Alhamdulillah, semuanya berjalan dengan sangat baik, personil satgas dan pemilik kolam terus berbenah dengan membersihkan lingkungan sekitarnya," sebut Koordinator Ketahanan Pangan Budidaya Ikan Nila, Lettu Inf Abdul Halim Alkarim Hamim, Kamis 24 Oktober 2024.