5 Tokoh Wanita di Kongres Sumpah Pemuda, Nomor 1 Pejuang Kesetaraan Gender
Sejumlah tokoh wanita ikut berperan dalam keseteraan gender yang dituangkan dalam kongres sumpah pemuda--yt/Komnas Perempuan
BACA JUGA:Jenderal Dengan Pangkat Tinggi di Kodam II Sriwijaya, Pimpin Upacara Hari Sumpah Pemuda Ke-96 Tahun
Meski begitu, ia diketahui ikut aktif dalam perjuangan kemerdekaan. Pada masa pemerintahan Presiden Soeharto dan BJ Habibie, Johanna sendiri merupakan penerima berbagai penghargaan.
Bintang Satya Guerilla (1958), Bintang Satya Lencana Penegak (1967), Bintang Mahaputera Utama (1998), dan medali Sewindu dari TNI (1953) hanyalah sedikit dari penghargaan yang diperolehnya.
5. Saridjah Niung
Saridjah Niung, yang akrab disapa Ibu Soed, adalah salah satu tokoh perempuan remaja yang kerap luput dari perhatian.
BACA JUGA:Hadiri Upacara Sumpah Pemuda, Ini Pesan Kasdim 0405/Lahat untuk Pemuda
BACA JUGA:Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda 2023, Ini Pesan Kapolres Muara Enim
Faktanya, Bu Soed tidak terlibat dalam kegiatan politik dan kepemudaan seperti yang dijelaskan ketiga perempuan tersebut sebelumnya.
Meskipun demikian, kita tidak bisa meremehkan kontribusinya terhadap upaya menyatukan bahasa Indonesia sebagai sebuah bahasa.
Ialah orang pertama yang menulis lagu anak-anak Indonesia. Saat itu, anak kecil sudah bisa berbahasa Indonesia, bahasa kebersamaan, berkat Bu Soed.
Selain itu, Ibu Soed merupakan pemain biola yang mengiringi WR Supratman pada saat Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928 saat menyanyikan lagu Indonesia Raya.