Segera Dibangun Awal 2025, Progress Pembangunan Jembatan P6 Lalan Dilaporkan kepada Pj Gubernur Sumsel
Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi melaporkan progress pembangunan Jembatan P6 Lalan yang ambruk usai ditabrak tongkang pada 12 Agustus 2024 kepada Gubernur Sumsel.--kominfo muba for koranpalpres.com
BACA JUGA:30 Tongkang Tidak Bisa Melintasi Jembatan P6 Sungai Lalan, Ini Penyebabnya
Dukungan Pendanaan
Hingga 31 Oktober 2024, terdapat 13 perusahaan yang telah berkomitmen membayar dana talangan sebesar Rp.300 juta, sementara enam perusahaan pengguna alur belum berkontribusi.
Sandi Fahlepi meminta dukungan Pj Gubernur Sumsel untuk mendorong perusahaan-perusahaan tersebut agar bertanggung jawab dalam percepatan pembangunan.
Komitmen Asosiasi
Ketua AP6L, Humala Oloan menyatakan komitmennya untuk menyelesaikan pembangunan Jembatan P6 Lalan.
Normalisasi penyebarangan warga telah dilakukan, dan evakuasi puing-puing ditargetkan selesai dalam satu bulan.
Proses tender akan berlanjut hingga kontrak pada 16 Januari 2025, dengan harapan pembangunan akan segera dimulai.
Apresiasi dari Pj Gubernur Sumsel
BACA JUGA:Jembatan Ambruk Gegara Banjir Dibangun Tahun 1990an, Akses Tercepat Menuju 4 Desa dan Kota Lahat
Pj Gubernur Sumsel, Elen Setiadi, menghargai penyampaian update tersebut dan optimis bahwa pembangunan jembatan akan berjalan lancar.
Ia berharap agar progres pembangunan dapat disosialisasikan kepada masyarakat dan diharapkan dilanjutkan sesuai kesepakatan yang telah dibuat.
“Jika tidak dilakukan sesuai kesepakatan, kita akan memprosesnya sebagaimana mestinya," pungkasnya.
Kegiatan ini dihadiri langsung Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi, Sekda Provinsi Sumsel Edward Candra, Ketua DPRD Muba Afitni Junaidi Gumai, Ketua AP6L Humala Oloan, serta Kepala Perangkat Daerah Muba terkait lainnya.