Laga itu akan berlangsung pada 13 Februari 2025 mendatang. 

Ini menjadi ujian berat bagi pasukan Indra Sjafri. 

BACA JUGA:Pulih dari Cedera, Elkan Baggott Siap Kembali Ke Timnas Indonesia

BACA JUGA:Jay Idzes Tiba-tiba Bahas Soal Kehilangan Jabatan Kapten Timnas Indonesia, Ada Apa?

Indonesia tergabung dalam Grup C, yang kerap disebut sebagai "grup neraka."

Grup C menjadi grup yang sangat kompetitif, karena selain Iran, terdapat Uzbekistan yang merupakan juara bertahan, serta Yaman yang sebelumnya sukses menahan imbang Indonesia di babak kualifikasi. 

Uzbekistan memiliki reputasi kuat sebagai juara bertahan.

Sementara Yaman telah membuktikan kemampuannya dengan hasil imbang melawan Indonesia.

Iran, yang dikenal sebagai salah satu kekuatan besar sepak bola Asia, menjadi lawan tangguh bagi Indonesia. 

Berdasarkan peringkat FIFA terbaru per 25 Desember 2024, Timnas Iran berada di posisi ke-18 dunia, jauh di atas Indonesia yang masih berada di peringkat lebih rendah. 

Meski demikian, laga Piala Asia U-20 2025 akan menjadi pertemuan perdana antara Timnas U-20 Indonesia dan Iran di ajang resmi.

Dalam lima pertandingan terakhirnya, Timnas Iran U-20 menunjukkan performa yang cukup konsisten, meskipun sempat kalah dari Tiongkok U-21.

Kemenangan besar atas Mongolia dan Laos dengan skor identik 8-0 pada September 2024 menunjukkan kekuatan daya serang Iran yang tajam. 

Meski demikian, kekalahan dari Tiongkok U-21 dengan skor 1-0 di bulan Desember 2024 memberikan gambaran bahwa Iran juga tidak sepenuhnya tak terkalahkan.

Di sisi lain, Timnas U-20 Indonesia juga menunjukkan perkembangan positif, meskipun harus menghadapi lawan-lawan kuat di laga internasional.