Dinas PUPR Kota Palembang Targetkan Kondisi Jalan Milik Pemkot Mulus di Atas 90 Persen
Memasuki Januari 2025, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang menargetkan kondisi jalan di Kota Palembang mulus di atas 90%.--dokumentasi pribadi
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Memasuki Januari 2025, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Palembang menargetkan kondisi jalan di Kota Palembang mulus di atas 90%.
Di mana panjang jalan milik Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang sekitar 698 kilometer bakal dibikin menjadi layak dan tanpa lubang.
Kepala Dinas PUPR Kota Palembang Achmad Bastari Yusak menyebutkan, dari kondisi sebelumnya, sekitar 1.254 ruas jalan itu mengalami kerusakan yang bervariasi.
"Alhamdulillah, hingga menutup tahun 2024 kita telah berhasil menyelesaikan target jalan yang sudah ditingkatkan mencapai 85 persen dalam kondisi mulus," tutur Bastari saat dibincangi di ruang kerjanya, Jumat 3 Januari 2025.
BACA JUGA:Bikin Penasaran! Pejabat Dinas PUPR Kota Palembang Beberkan Rahasia Sukses Tempatnya Bekerja
BACA JUGA:Hari Bakti PU Ke-79, Dinas PUPR Palembang Kerja Keras Selesaikan Peningkatan Mutu Jalan
Dia menambahkan, beberapa ruas jalan yang sudah ditingkatkan kualitasnya antara lain Jalan Rajawali, Jalan Bangau, dan Jalan Mayor Salim Batubara.
Kemudian Jalan Tasik, Jalan Makrayu, Jalan Kampung Serang Sematang Borang, Jalan Tansa Trisna, dan Jalan Sunarna OPI Jakabaring.
"Kami upayakan jalan-jalan lain yang belum sempat diaspal akan dituntaskan pada tahun ini,” ucap Bastari sembari mengimbau warga metropolis untuk bersabar.
Alih-alih dia juga berharap agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan yang dapat mengakibatkan saluran air menjadi tersumbat dan ujungnya menyebabkan timbulnya genangan air di kawasan itu.
BACA JUGA:Kodim 0418/Palembang MoU Dengan Dinas PUPR Kota Palembang Dalam Karya Bakti TNI
BACA JUGA:Dinas PUPR Palembang Minta Developer Perumahan Pelangi 2 Lakukan 3 Hal untuk Atasi Banjir
Jika sering terjadi genangan air maka kata Bastari, jalan-jalan yang kondisinya sudah ditingkatkan akan kembali rusak dan hancur.
“Imbauan kami ini hendaknya perlu diperhatikan,” imbuh Bastari.