Didukung Kementerian Kebudayaan dan Lintas Kemitraan, dengan Bangga IHHCH Luncurkan Program MLEADS
Direktur IHHCH Nofa Farida Lestari bersama Presiden ICOM CECA Marie-Clarte O'Neill.--IHHCH for koranpalpres.com
Atau sesuai dengan visi dan museum tersebut atau masyarakat yang direpresentasikan oleh Museum.
Sebagai contoh Museum Kota bicara tentang warisan sejarah budaya dan tumbuh kembang kota, yang berarti merepresentasikan masyarakat kota tersebut dan semua dinamika sosialnya.
BACA JUGA:Ga Nyangka! Jumlah Kunjungan Wisatawan ke Museum Negeri Sumsel di Tahun 2024 Over Target
MLEADS akan dilaksanakan sepanjang tahun 2025 di 2 kota Indonesia yaitu Jakarta dan Palembang.
Program ini bertujuan memanfaatkan warisan budaya yang kaya dari kota-kota ini untuk merangsang ekonomi lokal dan mengatasi tantangan sosial melalui berbagai kegiatan edukatif dan budaya.
MLEADS Chapter Jakarta bekerjasama dengan Museum Bahari Jakarta bersama Karang Taruna, dan ditujukan untuk meningkatkan kualitas kehidupan pemuda pesisir utara Jakarta.
Diketahui pemuda pesisir utara Jakarta rentan terhadap penyalahgunaan narkoba, tawuran dan judi online, melalui penguatan pengembangan usaha komunitas pemuda pesisir.
BACA JUGA:Pengelola Museum dr AK Gani Desak Pemkot Pajang Foto Sang Pahlawan Nasional di Balai Kota Palembang
BACA JUGA:Dandim Palembang Kunjungi Museum Mayjen TNI dr. Ak Gani, Itu Apa?
Sementara di Kota Palembang IHHCH berkolaborasi dengan LPKA kelas 1 Palembang dengan program pembinaan dan pelatihan kepada anak binaan Lapas.
Mereka dilatih untuk membuat produk berbasis koleksi museum serta pendidikan tentang nilai nilai positif yang berasal dari kebijaksaaan budaya Palembang.
Program ini diharapkan dapat berkontribusi untuk membangun iklim berpikir dan berprilaku positif berbasis kearifan budaya lokal.
Sejumlah Museum, Universitas, OPD terkait, Pelaku Usaha, Komunitas dan Media akan bergabung untuk mendukung Program MLEADS di Jakarta dan Palembang.