Sekda Palembang Ajak Guru PAI Raih Daya Saing, Pemkot Bekali 200 Pendidik Menuju Musi 2045

Sekda Palembang Ajak Guru PAI Raih Daya Saing, Pemkot Bekali 200 Pendidik Menuju Musi 2045--Kominfo Palembang
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, semakin mengukuhkan komitmennya dalam membangun kualitas pendidikan melalui pembekalan intensif kepada 200 guru Pendidikan Agama Islam (PAI).
Program pelatihan ini bertujuan untuk melatih para pendidik dalam pembuatan soal asesmen kompetensi minimum, yang nantinya diharapkan dapat menjadi bank soal alternatif dan acuan dalam pembelajaran PAI, seiring persiapan menuju visi Palembang Musi 2045.
Kepala Bagian Kesra Kota Palembang, Sodikin, dalam kegiatan yang digelar di Palembang, menjelaskan bahwa pembekalan ini tidak hanya meningkatkan kualitas soal ujian, tetapi juga memperkuat daya saing guru dalam mengembangkan pendidikan karakter anak bangsa.
“Para guru PAI diharapkan dapat menjadi bank soal alternatif yang dapat dijadikan acuan soal serta mampu menerapkan teknik asesmen yang tepat pada mata pelajaran PAI,” ujar Sodikin, Selasa.
BACA JUGA:Guru PAI Jangan Khawatir, THR Pasti Akan Dibayarkan
BACA JUGA:Sekda Palembang Apresiasi Pemenang Lomba, Beri Hadiah untuk Masyarakat Peduli Sungai dan Banjir
Para peserta pelatihan terdiri dari 200 guru dengan perincian 80 guru dari tingkat Sekolah Dasar, 40 guru Madrasah Ibtidaiyah (MI), 40 guru dari Sekolah Menengah Atas, dan 40 guru Madrasah Tsanawiyah (MTS).
Pembekalan selama tiga hari ini akan berlangsung mulai 11-13 Februari 2025, dan menghadirkan berbagai pemateri berkompeten dari Balai Diklat Keagamaan Kota Palembang, dosen dari UIN Palembang, pengawas guru PAI dari Dinas Pendidikan Palembang, serta unsur guru penggerak dan perwakilan Kementerian Agama Kota Palembang.
Pembekalan tersebut dirancang agar para guru tidak hanya terampil dalam menyusun soal, tetapi juga mampu menyesuaikan metode asesmen dengan karakteristik peserta didik dari berbagai jenjang pendidikan.
Inovasi ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih dinamis dan adaptif terhadap kebutuhan zaman.
BACA JUGA:1 bulan Jabat Pj Sekda, Afrizal Hasyim Resmi Defenitif Sekda Palembang, Ini Pesan Pj Walikota
BACA JUGA:Finalisasi Juknis dan Aplikasi Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan oleh Kemenag
Sekretaris Daerah Kota Palembang, Aprizal Hasyim, turut mengapresiasi inisiatif ini dengan menekankan peran vital para guru sebagai “anak panah” yang mampu mengubah masyarakat dan generasi melalui pendidikan.
Menurutnya, pendidikan, khususnya Pendidikan Agama Islam, merupakan “busur” yang menopang perubahan besar untuk masa depan.
“Atas dedikasi para pendidik yang terus menerus membangun karakter anak bangsa, kami mengapresiasi upaya ini. Guru adalah ujung tombak perubahan yang akan mengubah dunia,” ujar Aprizal.
Dengan adanya program pembekalan pembuatan soal asesmen kompetensi minimum ini, Pemerintah Kota Palembang berharap dapat mencetak guru-guru PAI yang lebih profesional dan kreatif dalam mengelola proses pembelajaran.
Langkah strategis ini menjadi bagian dari upaya mewujudkan Palembang Musi 2045, di mana pendidikan berkualitas menjadi fondasi utama dalam mencetak sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi dan sejahtera.
Masyarakat dan para pemangku kepentingan pendidikan pun diharapkan dapat menyimak dan mendukung inisiatif positif ini demi kemajuan pendidikan di Kota Palembang.