https://palpres.bacakoran.co/

Ikuti Rapat Konsolidasi Penyerapan Gabah, Ini Ketegasan Danrem Gapo

Danrem Gapo Brigjen TNI Adri Koesdyanto mengikuti Rapat Konsolidasi Penyerapan Gabah dalam rangka Optimalisasi Pengadaan Gabah dan Beras Dalam Negeri tahun 2025, Senin 10 Maret 2025.--Kurniawan/Koranpalpres.Com

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Danrem Gapo Brigjen TNI Adri Koesdyanto mengikuti Rapat Konsolidasi Penyerapan Gabah dalam rangka Optimalisasi Pengadaan Gabah dan Beras Dalam Negeri tahun 2025, Senin 10 Maret 2025.

Rapat konsolidasi sekaligus penandatanganan kerja sama antara Bolog dan Mitranya tersebut.

Kegiatan ini digelar di Aula Makorem Gapo yang beralamat di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Ilir Timur (IT) I Kota Palembang. 

Kegiatan yang diawali dengan Vicon bersama Direktur Utama Perum Bulog, Novi Helmy Prasetya, mengangkat tema “Swasembada Pangan Sebagai Perwujudan Asta Cita Presiden Indonesia”.

BACA JUGA:Sambangi Korem Gapo, Pangdam II Sriwijaya Flashback Masa Kecilnya, Begini Ceritanya

BACA JUGA:Tim Itdam II Sriwijaya Datangi Korem Gapo, Apa Giatnya

Diawal kegiatan, Danrem Gapo Brigjen TNI Adri Koesdyanto mengatakan pada sambutannya, selamat datang di Makorem Gapo. 

"Telah kita dengarkan paparan dari Dirut Perum Bulog. Dalam waktu tiga bulan, tetapnya di akhir bulan April, Bulog harus menyerap 3 juta Ton gabah,” kata Danrem.

Ditargetkan Bulog Kanwil Sumsel Babel, dapat menyerap 160 ribu Ton. Korem Gapo siap mengawal program yang ditargetkan.

Sementara itu, Direktur Pengadaan Perum Bulog, Prihasto Setyanto menambahkan, kegiatan rapat dan penandatangan yang diselenggarakan bertujuan sebagai penguatan cadangan pangan pemerintah.

BACA JUGA:Ada Tradisi Botram di Korem Gapo, Apa Itu

BACA JUGA:Kegiatan Hipnoterapi Dalam Pengelolaan Stres dan Emosi di Korem Gapo, Ada Sosok Jenderal Ini Hadir, Siapa?

Target Serap Gabah oleh Bulog ini, juga mendukung program yang gencar dilakukan oleh Kementerian Pertanian.

“Kementan sampai dengan akhir tahun 2024, mampu surplus beras 2,4 juta ton. Kondisi tersebut naik sekitar 50 persen,” kata Prihasto.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan