https://palpres.bacakoran.co/

Dari Ketupat hingga Opor, Berikut Sejarah Sajian Lebaran yang Lezat dan Penuh Makna!

Beberapa sajian lebaran yang lezat itu ternyata memiliki sejarah yang penuh makna mulai dari ketupat hingga opor--yt/Devina Hermawan

Makan ketupat tanpa opor ayam rasanya kurang. Rempah-rempah seperti lengkuas, serai, kunyit, dan ketumbar membuat makanan berbahan dasar santan ini memiliki cita rasa gurih yang unik.

Sejarah kuliner bangsawan Jawa yang kerap menyajikan santan pada pesta-pesta besar dianggap sebagai asal muasal opor ayam.

BACA JUGA:Hindari Jenis Makanan Ini Agar Asam Lambung Tak Kambuh Saat Puasa

BACA JUGA:Hati-hati, 5 Makanan Ini Bisa Bikin Kamu Lemas Saat Sahur!

Opor ayam telah berkembang menjadi sajian tradisional Lebaran yang melambangkan persatuan dari masa ke masa.

Opor biasanya disajikan dalam jumlah besar dan disantap saat berkumpul bersama keluarga besar saat Lebaran.

3. Rendang: Hidangan Istimewa Penuh Makna

Rendang merupakan hidangan khas Minangkabau yang sering kali disajikan dalam hidangan Lebaran di banyak rumah tangga.

BACA JUGA:Ketua TP PKK Palembang Door to Door! Salurkan Bantuan Makanan untuk Anak Berisiko Stunting

BACA JUGA:Hati-hati, 5 Makanan Ini Bisa Bikin Kamu Lemas Saat Sahur!

Untuk menciptakan cita rasa yang kaya dan tekstur yang lembut, hidangan berbahan dasar daging sapi ini direbus selama berjam-jam dengan santan dan rempah-rempah lainnya.

Rendang bukan sekadar makanan lezat, tetapi juga memiliki filosofi yang dalam.

Dalam adat Minang, rendang melambangkan kesabaran, pengetahuan, dan rasa hormat kepada tamu.

Karena alasan inilah, hidangan ini sering disajikan pada acara-acara resmi, seperti Lebaran.

BACA JUGA:5 Makanan yang Sebaiknya Dihindari Saat Buka Puasa, Apa Saja?

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan