Satgas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa Laksanakan Program Penanaman Jagung, Apa Tujuannya

Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa Pos Venaha melaksanakan program penanaman jagung di lahan 1,5 hektar, Sabtu 5 April 2025.--Pendam II Sriwijaya
PAPUA, KORANPALRES.COM - Dalam rangka mendukung ketahanan pangan Nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa Pos Venaha melaksanakan program penanaman jagung di lahan 1,5 hektar, Sabtu 5 April 2025.
Wilayah Venaha yang terpencil dan sulit dijangkau, membuat masyarakat di sekitarnya hidup dalam kondisi serba kekurangan.
Ketergantungan pada bantuan logistik dari luar seringkali tidak mampu memenuhi kebutuhan harian.
Banyak warga yang terpaksa bertahan hidup dengan makanan seadanya, bahkan tak jarang anak-anak harus menahan lapar karena langkanya bahan pangan.
BACA JUGA:Satgas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa Bantu Persalinan Warga, Dimana?
BACA JUGA:Satgas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa Berikan Pengamanan Pawai Takbir Akbar, Berikut Lokasinya
Danpos Venaha Satgas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa Letda Inf Erwin Daniel Panjaitan, menyampaikan menginisiasi pemanfaatan lahan kosong di sekitar pos untuk ditanami jagung sebagai sumber pangan alternatif.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya kemanusiaan TNI untuk hadir lebih dekat dan nyata bagi rakyat di wilayah terisolasi.
"Setiap hari kami melihat anak-anak kecil yang datang ke pos dengan perut kosong. Kami tidak bisa tinggal diam. Karena itu, kami berinisiatif menanam jagung sebagai langkah awal menghadirkan harapan baru," ungkapnya.
Penanaman jagung ini dilakukan secara swadaya oleh personel Satgas. Maka dari itu Pos Venaha membuktikan bahwa ketulusan dan kepedulian bisa menjadi benih perubahan.
BACA JUGA:Satgas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa Bantu Atasi Kesulitan Rakyat, Seperti Apakah Itu
Sebelumnya, Satgas Yonif 141 Aneka Yudha Jaya Prakosa kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan membantu proses persalinan seorang ibu di Distrik Suru-Suru, Kabupaten Asmat, Papua Selatan, Kamis 3 April 2025.
Tim kesehatan Pos Satgas dipimpin Letda Ckm M. Sabil, segera bergerak setelah menerima laporan dari Tom Manto bahwa istrinya akan melahirkan dan membutuhkan pertolongan medis darurat.