Apa itu Kampus Berdampak? Ini Kata Menteri Diktisaintek kepada 9.040 Mahasiswa Baru dalam PKKMB Unsri 2025
Gubernur Sumsel Herman Deru (jas hitam) bersama Kajati Sumsel Yulianto memberi motivasi kepada 9.040 Mahasiswa Baru Unsri Tahun 2025.--Humas Pemprov Sumsel for koranpalpres.com
OGAN ILIR, KORANPALPRES.COM – Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Diktisaintek) terus memperkenalkan Program Kampus Berdampak.
Kali ini, Menteri Diktisaintek Prof Brian Yuliarto mengenalkan program tersebut kepada 9.040 mahasiswa baru Universitas Sriwijaya (Unsri).
Menteri Brian Yuliarto berbicara langsung melalui tayangan video dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB), Rabu 13 Agustus 2025.
Dalam kegiatan yang berlangsung di Auditorium Unsri itu, para mahasiswa baru juga mendapat bekal inspiratif dari 2 tokoh penting lainnya.
BACA JUGA:584 Mahasiswa Baru UNSRI Terima KIP Kuliah 2025 Jalur SNBP, Berapa Total Kuota Penerima?
Kedua tokoh dimaksud yakni Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Dr Herman Deru dan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumsel Dr Yulianto.
Dalam pemaparannya Menteri Brian Yuliarto memperkenalkan program “Kampus Berdampak” yang mendorong perguruan tinggi menghasilkan inovasi dan solusi nyata bagi masyarakat.
Program baru yang diluncurkan oleh Kementerian Diktisaintek ini mentransformasi perguruan tinggi di Indonesia agar tidak hanya fokus pada menghasilkan lulusan berkualitas.
“Melainkan juga menjadi agen perubahan sosial, ekonomi, dan lingkungan,” cetus Menteri Brian Yuliarto.
BACA JUGA:PLN dan Kemendiktisaintek Jalin Kerja Sama Riset dan Pengembangan Bidang Ketenagalistrikan
BACA JUGA:Kado Manis Akhir Tahun! Gold Winner dari Mendiktisaintek, UKSW Sabet Anugerah Diktisaintek 2024
Kampus berdampak lanjut Brian, adalah perguruan tinggi yang tidak hanya menghasilkan lulusan berkualitas, tetapi juga aktif berkontribusi dalam menyelesaikan permasalahan sosial, ekonomi, dan lingkungan di masyarakat.
Menurut dia, pendidikan tinggi di Indonesia saat ini sedang menghadapi tantangan besar, baik dari segi kualitas, relevansi, maupun dampak terhadap masyarakat.