https://palpres.bacakoran.co/

DBD Kian Mengkhawatirkan di Sumsel! BPS Catat Palembang Tertinggi dengan 1.268 Kasus, Ini Daftar Lengkapnya

DBD Kian Mengkhawatirkan di Sumsel! BPS Catat Palembang Tertinggi dengan 1.268 Kasus, Ini Daftar Lengkapnya--Freepik

Lingkungan rumah warga yang dikelilingi sawah, parit, dan saluran air yang kotor memperbesar risiko berkembangnya nyamuk pembawa virus dengue.

DBD sering kali diawali dengan demam tinggi mendadak, disertai sakit kepala, nyeri otot, mual, dan munculnya bintik-bintik merah di kulit. 

Pada tahap lanjut, penyakit ini bisa berkembang menjadi Dengue Shock Syndrome (DSS) atau Demam Berdarah Dengue Berat, yang bisa mengakibatkan kematian jika tidak segera ditangani.

Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk tidak menyepelekan gejala demam tinggi yang muncul secara mendadak, terutama jika disertai sakit kepala hebat, nyeri otot, mual, atau munculnya bintik merah di kulit. 

BACA JUGA:Ini Ketegasan Danrem Gapo Tentang Ketahanan Pangan Nasional

BACA JUGA:Merajut Kasih di Maulid Nabi, Santunan Yatim & Dhuafa, Teladan Nyata dari Ajaran Rasulullah

Anak-anak dan lansia menjadi kelompok yang paling rentan, terutama karena daya tahan tubuh mereka yang relatif lemah. 

Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk mengenali gejala awal dan segera mencari pertolongan medis.

Pemerintah terus mendorong implementasi gerakan 3M Plus sebagai cara paling efektif dan murah untuk mencegah DBD. 

Langkah ini meliputi:

- Menguras tempat penampungan air secara rutin,

- Menutup rapat tempat penampungan air,

- Mengubur barang-barang bekas yang bisa menampung air hujan,

Dan Plus: tindakan tambahan seperti menggunakan obat nyamuk, memasang kawat nyamuk, pelihara ikan pemakan jentik, serta melakukan fogging di wilayah rawan.

BACA JUGA:Semarak Kebersamaan Meriahkan Lomba 17 Agustus di Palpres dengan Beragam Perlombaan dan Puluhan Doorprize

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan