Ancam Pakai Video Mesum, Oknum Warga Pressure Kades di Ogan Ilir untuk Dapat Jabatan

Reporter: Muhammad Wijdan |

Editor: Firyansyah |

Selasa , 02 Dec 2025 - 22:05

Ancam Pakai Video Mesum, Oknum Warga Pressure Kades di Ogan Ilir untuk Dapat Jabatan-Wijdan koranpalpres.com-

Tiba di depan salah satu kamar hotel, Endang mengaku tangannya ditarik ST masuk ke kamar lalu pintu dikunci dari dalam.

"ST ini melepas pakaiannya, sehingga di luar kesadaran saya ikut menjadi khilaf," kenangnya.

Endang mengaku selang 1 pekan setelah pertemuan itu, ia didatangi salah seorang warganya berinisial SR.

Kedatangan warga ini, meminta Endang untuk memasukannya dalam struktur Pemerintah Desa Ulak Segara sebagai Sekretaris Desa (Sekdes).

SR juga menunjukkan tangkapan layar video persetubuhan Endang dan ST yang kejadiannya di Hotel tersebut.

"Saya diancam, di-pressure dan diperas kalau tidak mengangkat SR sebagai Sekdes, video itu akan diviralkan, bahkan lengkap semua bukti chatingan WhatsApp nya," jelas Endang.

Lebih lanjut ia mengaku bahwa berdasarkan informasi yang diterimanya, SR dan ST diduga bersekongkol melakukan pemufakatan jahat.

Kedua orang itu datang ke Hotel tersebut, di mana SR menaruh kamera di salah satu kamar yang dipesannya.

Kemudian ST diminta membujuk Endang untuk datang.

Belum lama ini, ST juga divonis bersalah dan harus menjalani hukuman pidana penjara selama 2 bulan.

ancam pakai video mesum, oknum warga pressure kades di ogan ilir untuk dapat jabatan                            ogan ilir, koranpalpres.com - tak terima video mesumnya menyebar luas, membuat endang, kepala desa (kades) ulak segara, kecamatan rambang kuang, kabupaten ogan ilir melaporkan oknum warganya ke pihak berwajib.
ini bukan tanpa alasan, karena si kades endang merasa telah dijebak dan diancam.
sebelumnya, endang telah dijatuhi vonis 7 bulan penjara oleh pengadilan negeri kayuagung atas pelanggaran pidana pasal 284 kuhp tentang perzinaan.
merasa dicemarkan nama baiknya selama ini, si kades endang memberikan klarifikasi terkait perkara pidana yang menjeratnya.
baca juga:gasak uang puluhan juta, mantan kades di ogan ilir dicangking polisi
baca juga:oknum kades di ogan ilir diduga acungkan senpi dan penjarakan warganya, ini kronologi versi keluarga korban
menurut endang, persoalan ini bermula pada desember 2022 lalu, ia mengaku diminta menandatangani surat rekomendasi suatu kegiatan perkuliahan milik seorang mahasiswi yang juga warga ulak segara berinisial st.
endang yang sedang berada di palembang, diminta singgah ke salah satu hotel yang ada di kecamatan indralaya, ogan ilir.
pasalnya st sedang berada di sana bersama rekan-rekannya.
saat itu, st berdalih alasannya minta tanda tangan di indralaya agar lebih cepat langsung ke kampus. 
baca juga:pelaku penyerangan kades di ogan ilir menyerahkan diri, ini sosoknya
baca juga:polisi cek hotel diduga lokasi zina oknum kades di ogan ilir dengan istri orang lain
"jadi tidak perlu ke desa karena jaraknya jauh, bolak-balik bisa 4 jam," ungkap endang, selasa 2 desember 2025 di indralaya.
merasa iba, endang pun menjumpai st di hotel tersebut.
tiba di depan salah satu kamar hotel, endang mengaku tangannya ditarik st masuk ke kamar lalu pintu dikunci dari dalam.
"st ini melepas pakaiannya, sehingga di luar kesadaran saya ikut menjadi khilaf," kenangnya.
baca juga:sstt sudah tahu belum? ada oknum kades di ogan ilir zina dengan istri orang
baca juga:hati-hati gunakan dana desa! kalau ga mau bernasib seperti mantan kades di ogan ilir ini
endang mengaku selang 1 pekan setelah pertemuan itu, ia didatangi salah seorang warganya berinisial sr.
kedatangan warga ini, meminta endang untuk memasukannya dalam struktur pemerintah desa ulak segara sebagai sekretaris desa (sekdes).
sr juga menunjukkan tangkapan layar video persetubuhan endang dan st yang kejadiannya di hotel tersebut.
"saya diancam, di-pressure dan diperas kalau tidak mengangkat sr sebagai sekdes, video itu akan diviralkan, bahkan lengkap semua bukti chatingan whatsapp nya," jelas endang.
baca juga:tuding oknum kades di ogan ilir ini tidak netral, tim advokasi hdcu lapor bawaslu sumsel 
baca juga:korupsi dana desa, mantan kades di ogan ilir ini siap-siap duduk di kursi pesakitan!
lebih lanjut ia mengaku bahwa berdasarkan informasi yang diterimanya, sr dan st diduga bersekongkol melakukan pemufakatan jahat.
kedua orang itu datang ke hotel tersebut, di mana sr menaruh kamera di salah satu kamar yang dipesannya.
kemudian st diminta membujuk endang untuk datang. 
belum lama ini, st juga divonis bersalah dan harus menjalani hukuman pidana penjara selama 2 bulan.
baca juga:mantap! tak ingin warga terjerat hukum, 2 kades di ogan ilir serahkan senpi ke polisi
baca juga:bukan kaleng-kaleng! kades di ogan ilir raih penghargaan ini di acara paralegal justice award 2024
perkara pengancaman ini pun dilaporkan endang ke polres ogan ilir.
"saya sudah lama melaporkan ini, tapi saya minta tunda dulu, karena masalah yang saya hadapi ini," paparnya.
"ya, sekarang saya minta lanjut, agar polisi memproses pelaku, karena sudah mencemarkan nama baik, merusak reputasi saya, belum lagi keluarga saya hancur," tegasnya.
laporan endang kini sedang ditindaklanjuti oleh satreskrim polres ogan ilir.
"laporan kades itu masih lidik, saksi-saksi terkait perkara ini akan dipanggil," tukas kasi humas polres ogan ilir akp herman.