LAHAT, KORANPALPRES.COM - Selamat ! Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat terus menorehkan prestasi demi prestasi, baik di tingkat nasional bahkan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Nah, baru-baru ini catatan tinta emas itu dicetak Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Perkimtan). Pada Bersih, Elok dan Sehat (Beres) Award 2025, yang diselenggarakan di Hotel Swarna Dwipa, Selasa, 9 Desember 2025.

"Betul, kita berhasil meraih juara kedua dalam kategori Kelompok Kerja (Pokja), Perumahan dan Kawasan Pemukiman yang mendukung Program 3 Juta Rumah, baik itu trophy dan sertifikat penghargaan diserahkan Gubernur melalui Sekda, Drs H Edward Candra MH," kata Kepala Dinas, Limra Naupan ST MT didampingi Kepala Bidang (Kabid) Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Handi Astuti, Kamis, 10 Desember 2025.

Dia menerangkan, bahwasanya pihaknya sepanjang tahun anggaran 2025 ini telah membangun setidaknya 469 unit, tersebar di 24 kecamatan dengan sasaran penduduk dengan kondisi rumah tidak layak huni (RTLH).

BACA JUGA:Akhir Tahun 2025, Dinas Perkimtan Lahat Sambangi Kecamatan Kikim Selatan, Dalam Rangka Apa

BACA JUGA:AMAZING! Kejari dan Pemkab Lahat Blender Ribuan Gram Narkoba, Wabup: Sudah Mengintai Rumah Kita

"Tidak hanya bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) semata, melainkan melalui Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan tercatat 15 unit, termasuk Badan Amil dan Zakat (Baznas) membangun 6 unit rumah," terang dirinya.

Nah, apabila disetujui Kepala daerah serta Tim Pengelola dan Pengembangan Data (TIPD), pada TA 2026 target pembangunan sebanyak 700 unit pemukiman penduduk.

"Sehingga dalam kurun waktu lima tahun dibawah kepemimpinan Bupati Lahat, H Bursah Zarnubi SE dan Wakil Bupati (Wabup), Widia Ningsih SH MH tidak ada lagi rumah-rumah warga dalam kondisi RTLH, semuanya sudah terbangun rumah layak huni (RLH)," papar Limra Naupan.

Ia menambahkan, guna mendukung program 3 juta rumah tersebut, Dinas Perkimtan Lahat juga mengandeng beberapa perusahaan diantaranya, PT Mustika Indah Permai (PT MIP), PT Bumi Gema Gempita (PT BGG), PT Banjarsari Pribumi (PTBP) dan PT Priamanaya Energi (PTPE), pun menerima reward (Penghargaan).

BACA JUGA:Pemkab Lahat Peringati Hari Anti Korupsi 2025, Tekankan Integritas ASN dan Edukasi Pelajar

BACA JUGA:Bukan Lewat Lelang Jabatan, Pemkab Lahat Terapkan Metode Ini Seleksi Pejabat Eselon ll

"Untuk tiketnya sendiri semuanya berukuran 6x6 meter persegi, apabila penduduk ingin mengubahnya dipersilahkan saja, akan tetapi dana mereka sendiri menambahnya termasuk pembangunan sanitasi memadai," jelas dia.

Dirinya berharap, agar sekiranya kepada masing-masing Pemerintah Desa (Pemdes) dapat mendata penduduknya, yang kediamannya memang masuk dalam kategori RTLH.