Naudzubillah! Siswa SMK di Kalimantan Timur Tega Habisi 1 Keluarga, Alasannya Asli Ga Terduga
Naudzubillah! Siswa SMK di Kalimantan Timur Tega Habisi 1 Keluarga, Alasannya Asli Ga Terduga--youtube/neuron
BACA JUGA:Good Job! Awal 2024, Polisi Sumatera Selatan Bongkar 4 Kasus Penyalahgunaan BBM Bersubsidi
Tanpa menaruh curiga sedikitpun, ahli ibadah itu pun pergi bersama pembantu si pelacur tersebut.
Ketika dia sudah sampai dan masuk ke rumah si pelacur, segera pelacur itu menutup rapat semua pintu rumahnya, dan tak ada orang lain.
Mata sang ‘abid tertuju ke sosok seorang wanita yang amat cantik (bahenol dan seksi dengan pakaian menantang).
Ketika itu, si pelacur sambil membawa secawan khamar dan dekatnya ada bayi yang masih kecil.
BACA JUGA:Terlibat Kasus Penadahan, Warga Talang Sawah Ini Diringkus di Rumahnya
Wanita tersebut berkata, “Demi Allah, aku tidak mengundangmu untuk sebuah kesaksian, melainkan aku mengundangmu agar engkau bercinta denganku, atau engkau ikut minum khamar barang segelas bersamaku, atau engkau harus membunuh bayi ini.”
“Kalau engkau menolaknya, maka saya akan menjerit dan berteriak, ‘ada orang memasuki rumahku’.”
Akhirnya sang ahli ibadah bertekuk lutut dan dia berkata, “Zina, saya tidak mau. Membunuh juga tidak.”
Lalu ia memilih untuk meminum khamar seteguk demi seteguk hingga akhirnya ia mabuk.
BACA JUGA:Viral Aksi Pemalakan di Pintu Tol Keramasan, Polisi Ungkap Hal Ini
BACA JUGA:Waduh! Pasutri Asal Sumut Nekat Jadi Kurir Ekstasi Berakhir di Hotel Prodeo Polrestabes Palembang
Dan setelah mabuk hilanglah akal sehatnya yang pada akhirnya ia berzina dengan pelacur tersebut dan juga membunuh bayi itu.
Lantas ‘Utsman berkata, “Karena itu jauhilah khamar (miras), karena demi Allah, sesungguhnya iman tidak dapat menyatu dengan khamar dalam dada seseorang, melainkan harus keluar salah satunya.”