2 Cara Menghindari Sakit Kepala Saat Puasa, Bikin Ibadah Puasa Lebih Khusyuk!

Reporter: Muhammad Wijdan |

Editor: Muhammad Wijdan |

Senin , 18 Mar 2024 - 10:36

2 Cara Menghindari Sakit Kepala Saat Puasa, Bikin Ibadah Puasa Lebih Khusyuk!--youtube/KABAR BPJS TERBARU

Untuk menghindari dehidrasi, Anda harus mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuhnya dengan mengonsumsi air putih minimal 2 liter sehari.

Selama bulan Ramadan, Anda harus bisa mengatur berapa banyak air yang harus dikonsumsi setelah berbuka puasa, bangun tidur, dan setelah makan sahuri sebelum Imsak.

2. Menjaga kualitas tidur

Perubahan pola makan dan kebiasaan tidur selama bulan Ramadan berdampak pada memburuknya kondisi migrain.

Selama berpuasa, siklus tidur-bangun cenderung berubah. Faktanya, sebuah penelitian pada tahun 2019 menemukan bahwa hingga 15 persen peserta melaporkan gangguan tidur terkait puasa.

Dalam penelitian lain yang dilakukan oleh Medical News Today, orang yang kurang tidur mengalami peningkatan migrain di kemudian hari sebesar 22 persen.

Seorang ahli saraf di Providence Mission Hospital, California, Joey Gee juga mengatakan bahwa menjaga siklus tidur sangat penting bagi penderita migrain.

Jika Anda ingin bangun di paruh ketiga malam, setidaknya kunjungi tempat tidur lebih awal dari biasanya.

Selain itu, jika Anda punya waktu untuk tidur siang, manfaatkanlah. Tak perlu lama-lama, 30 menit saja sudah cukup untuk mengendurkan otot-otot tubuh.

Itulah dua cara agar Anda terhindar dari risiko sakit kepala, terutama saat Ramadan yang membuat ibadah puasa Anda makin khusyuk.*

2 cara menghindari sakit kepala saat puasa, bikin ibadah puasa lebih khusyuk!                            palembang,koranpalpres.com- siapa yang sering pusing saat puasa? saya rasa semua orang pernah mengalaminya.
sakit kepala merupakan salah satu efek samping puasa. hal ini biasanya terjadi pada beberapa hari pertama puasa, saat tubuh mulai beradaptasi dengan kebiasaan makan baru.
mengutip migraine trust, orang yang berpuasa kerap mengalami sakit kepala akibat respons tubuh terhadap rasa lapar dan haus.
namun, bukankah ada jalan keluarnya? jangan khawatir, anda bisa membantu diri terhindar dari sakit kepala saat berpuasa. hal ini dapat dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat.
baca juga:dijamin terhindar dari dehidrasi! ini cara atur minum air putih 8 gelas saat puasa
baca juga:bikin dehidrasi! minuman ini sebaiknya dihindari saat sahur
berikut beberapa tips agar tubuh tidak mudah sakit kepala saat berpuasa! beberapa orang sering mengabaikan hal ini saat berpuasa ramadan.
1. pastikan anda terhidrasi.
menurut national headache foundation, penderita sakit kepala tegang atau migrain cenderung lebih sering mengalami sakit kepala saat berpuasa.
sakit kepala bisa menjadi tanda bahwa anda mengalami dehidrasi. dehidrasi terjadi ketika seseorang tidak mengonsumsi cukup cairan. tubuh mengandung sekitar 60 persen air.
baca juga:bahan alami berikut ini bisa jaga stamina kamu saat berpuasa lho
baca juga:6 penyebab sakit kepala saat puasa, nomor 1 sering dianggap sepele
sekitar 20 persen air berasal dari makanan, seperti buah. sisanya berasal dari cairan, menurut medical news today.
tubuh terus-menerus kehilangan air sepanjang hari, yang kemudian dikeluarkan melalui urin dan keringat.
untuk menghindari dehidrasi, anda harus mencukupi kebutuhan cairan dalam tubuhnya dengan mengonsumsi air putih minimal 2 liter sehari.
selama bulan ramadan, anda harus bisa mengatur berapa banyak air yang harus dikonsumsi setelah berbuka puasa, bangun tidur, dan setelah makan sahuri sebelum imsak.
baca juga:8 manfaat puasa bagi kesehatan tubuh, nomor 4 paling diidamkan kaum hawa
baca juga:6 jenis gangguan bikin sulit tidur, bisa merusak kesehatan mental
2. menjaga kualitas tidur
perubahan pola makan dan kebiasaan tidur selama bulan ramadan berdampak pada memburuknya kondisi migrain.
selama berpuasa, siklus tidur-bangun cenderung berubah. faktanya, sebuah penelitian pada tahun 2019 menemukan bahwa hingga 15 persen peserta melaporkan gangguan tidur terkait puasa.
dalam penelitian lain yang dilakukan oleh medical news today, orang yang kurang tidur mengalami peningkatan migrain di kemudian hari sebesar 22 persen.
baca juga:tetap sehat dan produktif, ini 8 cara aman berolahraga saat puasa ramadan!
baca juga:jangan diabaikan, 6 risiko ini ganggu kesehatan jika habis sahur langsung tidur
seorang ahli saraf di providence mission hospital, california, joey gee juga mengatakan bahwa menjaga siklus tidur sangat penting bagi penderita migrain.
jika anda ingin bangun di paruh ketiga malam, setidaknya kunjungi tempat tidur lebih awal dari biasanya.
selain itu, jika anda punya waktu untuk tidur siang, manfaatkanlah. tak perlu lama-lama, 30 menit saja sudah cukup untuk mengendurkan otot-otot tubuh.
itulah dua cara agar anda terhindar dari risiko sakit kepala, terutama saat ramadan yang membuat ibadah puasa anda makin khusyuk.*
baca juga:tips diet sehat ketika puasa ramadan yang wajib diketahui, lebaran auto langsing
baca juga:tak hanya lezat, ini dia manfaat ketan hitam untuk kesehatan, khasiatnya bikin takjub!