Bukan Cuma Menahan Makan dan Minum, Kata 2 Syaikh Kalau Puasa Itu…
Bukan Cuma Menahan Makan dan Minum, Kata 2 Syaikh Kalau Puasa Itu…--facebook Amberlyn.id
“Jika ada orang mengajak berselisih, mencaci maki kalian, maka tahanlah diri kalian dan ucapkanlah ‘sesunguhnya aku sedang berpuasa.”
Dan ada dalil khusus yang menjelaskan kepada kita bahwa orang yang berpuasa wajib meninggalkan perkataan mungkar, perkataan keji dan kotor yang menjurus kepada syahwat di siang hari Ramadan.
Tadi yang sudah disebutkan salah satu riwayat dalam shahih Al-Bukhari dan Muslim, juga ada riwayat lain dalam shahih Ibnu Khuzaimah dan Mustadraq Al Hakim dari Abu Hurairah.
Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda:
BACA JUGA:Apa Itu Tauhid? Yuk Kenali 2 Rukunnya, Ini Kata Ustaz Abdullah Roy
لَيْسَ الصِّيَامِ مِنَ الْأَكْلِ الشَّرَابِ، إِنَّمَا الصِّيَامُ مِنَ الّغْوِ وَالرَّفَتِ، فَإِنْ شَابَكَ أحَدٌ أَوْ جَهَلَ عَلَيْكَ فَقُلْ : إِنّي صَا ئِمٌ، إِنِّي صَاءِمٌ
“Puasa bukan sekedar menahan diri dari makan dan minum saja, tetapi puasa itu menahan diri dari perkataan yang sia-sia dan perkataan keji (rafats).
Apabila salah seorang dari kalian mencaci atau menghinamu maka katakan, ‘Aku sedang berpuasa, aku sedang berpuasa’.”
(Hadits shahih Ibnu Khuzaimah 1996, Al Hakim 1/430-431)
Dan juga ada ancaman yang cukup berat dan keras dari Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam yang beliau disitu menyebutkan bahwa betapa banyak orang yang berpuasa tidak mendapatkan apa-apa dari puasanya.
Barangkali hanya sekedar penggugurkan kewajiban puasa saja tetapi tidak dapat pahala apapun.
Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda:
رُبَّ صَائِمٍ حَظُّهُ مِنْ صِيَامِهِ الجُوْعُ وَالْعَطَشُ
BACA JUGA:Mencari Berkah Malah Jadi Syirik Kecil, Kok Bisa? Ini Kata Ustaz Abdullah Roy