Bukan Kaleng-kaleng, Dinas TPHP Lahat Jaga Populasi Kerbau dan Sapi dengan Cara Ini loh
VAKSIN : Petugas dari Dinas TPHP Lahat bidang Peternakan dan Keswan, menyuntikan vaksin kepada ternak kerbau, --Dinas TPHP Lahat/koranpalpres.com----
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Populasi hewan ternak jenis kerbau dan sapi cukup signifikan perkembangannya pada tahun 2023.
Dengan jumlah kerbau mencapai 1.392 ekor sedangkan sapi berjumlah 8.583 ekor, yang mana pertanian dan peternakan menjadi sektor vital dalam ekonomi daerah Kabupaten Lahat.
Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Lahat, Eti Listina SP MM melalui Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Keswan Adi Sulistiono STP menjelaskan, melihat populasi kerbau dan sapi di Kabupaten Lahat terus tumbuh.
"Tentu saja menjadi tantangan mesti dilalui yakni datang dari serangkaian penyakit yang sering menyerang ternak sapi," sebut dia, Selasa 23 April 2024.
BACA JUGA:GACOR, 217 Siswa SMPN 3 Lahat Ujian Sekolah Berbasis CAT, Ini Buktinya
BACA JUGA:Cara Unik PKM Lahat Selatan Rayakan Hari Kartini, Kira-kira Apa Ya
Ia menambahkan, tantangan yang dimaksud menghadapi berbagai penyakit, diantaranya penyakit mulut dan kuku (PMK), Jembrana dan Lumpis Skin Disease (LSD), yang sering kali mengancam nyawa ternak warga.
"Penyakit-penyakit ini membutuhkan perhatian serius dalam upaya pencegahan dan pengendaliannya," papar dirinya
Apalagi saat ini, sambungnya, salah satu penyakit yang diwaspadai ialah Septicemia Epizootica (SE) yang saat ini menyerang ternak kerbau di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
"Untuk itu, langkah-langkah preventif telah diterapkan, termasuk penutupan lalu lintas dari daerah terdampak serta pencegahan masuk," jelas Adi Sulistiono.
BACA JUGA:Kapolres Lahat Gelar GO Bulanan Dengan Motto Hati Bersama Personel, Ini Katanya
BACA JUGA:HMI Badko Sumsel Ganjar Pj Bupati Lahat Sebagai Kepala Daerah Inspiratif dan Inovatif, Ini Buktinya
Nah, sebut dirinya, salah satunya dengan cara vaksinasi menjadi langkah utama didalam upaya pencegahan penyakit tersebut.
"Peternak diminta untuk memperhatikan gejala-gejala yang muncul pada ternak sapi dan kerbau, seperti demam tinggi, kehilangan nafsu makan, feses berdarah, pembengkakan di dada atau kaki, dan gejala depresi yang mengarah pada kematian mendadak. Vaksinasi menjadi tindakan preventif yang sangat penting dalam menjaga kesehatan ternak," tukasnya.