Mengenali Gejala PMS dan PMDD, Gangguan Kesehatan Reproduksi Selama Siklus Menstruasi

Mengenali Gejala PMS dan PMDD, Gangguan Kesehatan Reproduksi Selama Siklus Menstruasi-freepik-

JAKARTA - Untuk meningkatkan kesadaran publik, Bayer mengambil langkah proaktif dalam meningkatkan pemahaman masyarakat Indonesia tentang perasaan dan masalah emosi yang sering dialami oleh perempuan sebelum haid.

Terutama terkait Pre-Menstrual Syndrome (PMS) - Gejala Pramenstruasi dan Premenstrual dysphoric disorder (PMDD)  - Gejala Pramenstruasi Disporik / Gejala Pramenstruasi Parah.  

Melalui program "Bicara Kontrasepsi", Bayer memberikan edukasi terkait isu tersebut, serta manfaat inovasi pil KB kombinasi yang mengandung Drospirenon dalam mengelola dan  memperbaiki gejala PMDD.

Kesehatan pra-menstruasi dan kualitas hidup perempuan

BACA JUGA:Masa Depan Apple: Penurunan Saham 3% Menjadi Tantangan di Akhir Tahun 2023

Menjaga kesehatan reproduksi yang mencakup kondisi fisik, psikis, dan sosial yang berkaitan dengan sistem reproduksi, adalah hal yang penting. 

Terganggunya kesehatan reproduksi dapat menimbulkan berbagai dampak negatif dalam kehidupan perempuan. 

Seperti gangguan PMS dan PMDD yang kerap dialami perempuan saat pra-menstruasi. 

Oleh karena itu, Bayer berkomitmen untuk membantu masyarakat memahami betapa pentingnya kesehatan reproduksi bagi perempuan, terutama yang disebabkan oleh PMS and PMDD. 

BACA JUGA:Ketahui 3 Ikan Lokal Asli Kabupaten Lahat, Nomor 2 Banyak Durinya

"Sebelum atau selama haid, perempuan kerap kali mengalami PMS maupun gejala lebih parah yang biasa disebut PMDD, yang dapat mempengaruhi kesehatan perempuan secara menyeluruh. 

Namun sayangnya, hal ini seringkali diabaikan atau dianggap sepele oleh masyarakat," jelas dr. Dewi Muliatin Santoso, Head of Medical Dept. - Pharmaceuticals Bayer Indonesia "Kami menyadari bahwa kesehatan reproduksi merupakan bagian penting dari kesejahteraan keseluruhan perempuan, dan mengatasi kondisi seperti itu adalah langkah penting dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan."

Memahami PMS dan PMDD

Saat ini, perhatian lebih dibutuhkan pada kesehatan reproduksi perempuan yang berhubungan dengan menstruasi. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan