Selamat Datang Nasabah Baru! Danamon Rampungkan Akuisisi Portofolio Pinjaman SCBI
Selamat Datang Nasabah Baru! Danamon Rampungkan Akuisisi Portofolio Pinjaman SCBI-PT Bank Danamon Indonesia Tbk-
JAKARTA,KORANPALPRES.COM- Selamat Datang Nasabah Baru! Danamon Rampungkan Akuisisi Portofolio Pinjaman SCBI
Proses akuisisi portofolio pinjaman retail konvensional Standard Chartered Bank Indonesia (SCBI) dengan rekam jejak nasabah yang baik telah tuntas dilakukan.
Hal ini diumumkan oleh PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) pada hari ini.
Akuisisi ini mencakup portofolio nasabah Kartu Kredit, Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
BACA JUGA:Dukung Harbolnas 12.12, Tokopedia dan TikTok Hadirkan Kampanye ‘Beli Lokal’
BACA JUGA:Astra Motor Sumsel Sukseskan Edukasi Safety Riding untuk 70 Pelajar di SMA Negeri 1 Tanjung Raja
Lalu Kredit Tanpa Agunan (KTA), dan Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) milik SCBI.
“Kami dengan senang hati mengumumkan proses migrasi telah selesai sesuai rencana. Hal ini tentunya dapat tercapai berkat kerja sama yang erat dengan pihak SCBI dan dukungan Regulator terkait. Atas nama Danamon, saya ucapkan selamat datang ke dalam ekosistem Danamon kepada para nasabah baru,” ujar Hafid Hadeli, Wakil Direktur Utama PT Bank Danamon Indonesia Tbk.
Akuisisi ini diharapkan dapat semakin memperkuat tren pertumbuhan bisnis Bank.
Khususnya pada segmen kredit Consumer yang saat ini telah mencapai tingkat pertumbuhan tertinggi sebesar 31% YoY atau Rp15,3 triliun.
BACA JUGA:Masih Kampanyekan Cari_Aman Berkendara, Astra Motor Sumsel Datangi SMAN 2 Palembang
Sebagaimana dinyatakan pada laporan keuangan kuartal III tahun 2023 Danamon.
“Melalui penjualan sejumlah portofolio ritel kami ke Danamon, SCBI memosisikan diri secara strategis untuk meningkatkan fokus pada bisnis ritel kami yang tersisa serta bisnis corporate banking kami yang kuat, guna memberikan peningkatan layanan dan nilai lebih kepada nasabah,” ujar Cluster Chief Executive Officer, Indonesia, and ASEAN Markets (Australia, Brunei, and the Philippines), Standard Chartered Andrew Chia.