PALEMBANG,KORANPALPRES.COM- Pengelola Tol atau PT Hutama Karya kembali menerapkan diskon Jalan Tol Trans Sumatera atau JTTS sebesar 20 persen untuk arus balik lebaran 2024.
Hal ini disampaikan langsung EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Adjib Al Hakim menurutnya, kembali memberlakukan diskon 20 persen ini untuk mendukung Arus Balik Lebaran 2024.
"Pemberlakuan diskon tarif arus balik, masih sesuai dengan informasi yang disampaikan perusahaan saat awal periode arus mudik 2024," ungkapnya melalui rilis tertulisnya, Senin 15 April 2024.
Dimana kata dia, selama periode arus balik lebaran, diskon tarif resmi berlaku mulai tanggal 17 April 2024 pukul 05.00 WIB hingga 19 April 2024 pukul 05.00 WIB.
BACA JUGA:Arus Balik Lebaran 2024, Volume Lalu Lintas Jalan Tol Trans Sumatera Meningkat 101 Persen
BACA JUGA:Yang Belum Tahu? Ini Lokasi Wisata dan Kuliner Sekitar Perlintasan Jalan Tol Trans Sumatera
"Ya, dengan tarif yang sama dengan arus mudik," kata EVP Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya (Persero), Adjib Al Hakim.
Dibeberkannya, Tarif diskon JTTS ini berlaku untuk 3 ruas Jalan Tol, yakni Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (Terpeka) (189 km), Tol Indralaya – Prabumulih (Indraprabu) (64,5 Km) dan Tol Pekanbaru - Dumai (131 Km).
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim menyampaikan bahwa pemberlakuan diskon tarif arus balik, masih sesuai dengan informasi yang disampaikan perusahaan saat awal periode arus mudik 2024.
“Hutama Karya mengingatkan kembali bahwa pemotongan tarif berlaku masih untuk semua golongan kendaraan yang melintas dengan transaksi pembayaran jarak tarif terjauh," katanya.
BACA JUGA:2 Hari Arus Balik Lebaran 2024, 140.591 Kendaraan Melintas di Tol Trans Sumatera
BACA JUGA:Hari Lebaran 2024, Jalan Tol Trans Sumatera Ini yang Paling Ramai Dilintasi Kendaraan
Seperti kata Adjib, hanya untuk kendaraan yang masuk dari Gerbang Tol (GT) Kayu Agung/Kayu Agung Utama kelolaan Hutama Karya dan keluar di Bakauheni Selatan, kelolaan PT Bakauheni Terbanggi Besar atau sebaliknya;
kendaraan yang masuk dari GT Prabumulih dan keluar di GT Palembang atau sebaliknya; dan kendaraan yang masuk dari GT Dumai dan keluar di GT Pekanbaru atau sebaliknya.
Berikut adalah rincian akumulasi tarif dari ketiga ruas tersebut: