Dengan subsidi ini, biaya pelayanan kesehatan yang tinggi dapat ditekan, sehingga masyarakat, terutama yang berpenghasilan rendah, dapat memperoleh layanan kesehatan yang diperlukan tanpa harus khawatir akan beban biaya.
BACA JUGA:5 Makanan Sehat untuk Pertumbuhan Optimal Anak, Orang Tua Wajib Tahu!
BACA JUGA:10 Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Hitam di Pipi Dengan Skincare yang Tepat!
Bayangkan seorang ibu muda yang dapat melahirkan dengan aman di rumah sakit berkat asuransi kesehatan yang disubsidi.
Pendekatan Preventif Melalui Program Kesehatan, pajak juga mendanai program-program pencegahan penyakit dan promosi kesehatan.
Pendekatan preventif ini sangat penting untuk mengurangi beban penyakit di masyarakat.
Program imunisasi, kampanye anti-rokok, serta edukasi mengenai gaya hidup sehat semuanya membutuhkan dukungan finansial yang memadai.
BACA JUGA:UNPAR Buka Program Studi Baru, Alumninya Punya Prospek Kerja Menjanjikan
Tanpa pajak, program-program ini akan sulit dijalankan, dan risiko penyebaran penyakit menular serta prevalensi penyakit tidak menular seperti diabetes dan hipertensi akan meningkat.
Bayangkan betapa beruntungnya seorang anak yang terlindungi dari penyakit berbahaya karena telah diimunisasi.
Penelitian dan pengembangan di bidang kesehatan penelitian dan pengembangan (R&D) dalam bidang kesehatan juga sangat bergantung pada pajak.
Inovasi medis, seperti pengembangan obat baru, teknologi diagnostik, dan metode pengobatan yang lebih efektif, membutuhkan investasi besar.
BACA JUGA:Peneliti PUSKASS Sebut Palembang ‘Bukan Lagi’ Venesia dari Timur, Ini Sebabnya!
Pemerintah yang didukung oleh dana pajak dapat mendanai penelitian ini, sehingga menghasilkan solusi kesehatan yang lebih baik dan inovatif.