Tapi kalau untuk kembali berpasangan antara Panca dan Ardani di Pilkada nanti, Herman mengaku kurang sepakat karena menilai selama Panca berpasangan dengan Ardani di 3 tahun terakhir pembangunan di Ogan Ilir standar saja.
"Kalau melihat hasil survey jaringan komunikasi independen rakyat sipil, di sini pak Muhsin tertinggi hasil survey, 50 persen lebih, jauh meninggalkan pak Ardani," katanya.
"Saya mengenal dan dikenal pak Muhsin ini lebih baik dari pak Ardani, apalagi pak Muhsin berkarier sebagai birokrat dari nol sejak Ogan Ilir masih bergabung dengan Ogan Komering Ilir," papar Herman.
"Kalau pak Ardani kan banyak berkarier di Provinsi, sehingga akselarasi untuk mendukung pak Panca dalam pembangunan di Ogan Ilir lebih dibutuhkan sosok pak Muhsin," sambungnya.
BACA JUGA:Berpotensi Besar Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024, Ini Jawaban Mengejutkan Bupati Panca
Apalagi lanjutnya, seperti kata pak Mawardi Yahya ingin melakukan lompatan pembangunan di Sumsel.
"Insyaa Allah jika pak Mawardi terpilih menjadi Gubernur Sumsel, Panca-Muhsin bisa menjadi salah satu motor untuk mencapai programnya kedepan," imbuh Herman lagi.
Tak sampai disitu, Herman yang juga sebagai fungsionalis Partai Golkar Sumsel ini menilai, sosok Muhsin Abdullah sudah banyak berkecimpung di berbagai organisasi, mulai dari organisasi kemasyarakatan, kepemudaan, keagamaan dan lain sebagainya.
"Pak Muhsin adalah figur yang memahami dan paham betul dengan Kabupaten Ogan Ilir," tukasnya seraya mengaku pendapatnya tersebut sebagai wujud rasa cintanya kepada Kabupaten Ogan Ilir.
BACA JUGA:Kukuhkan 2.410 Relawan Pemadam Kebakaran, Bupati Panca Sebut Damkar Selalu Jadi Kambing Hitam
Lebih lanjut, Herman juga menilai Kabupaten Ogan Ilir dipimpin Panca dengan pak Ardani hanya sebatas pertumbuhan dasar, seperti pembangunan infrastruktur jalan, jembatan, pendidikan dan kesehatan.
"Pak Bupati tidak bisa bekerja sendiri, kalau tidak disokong oleh wakil dan OPD-nya. Masih banyak yang bisa digali di Ogan Ilir tanpa menggunakan APBD, dan kita yakin dengan pak Panca berpasangan dengan Muhsin yang belum bisa terwujud, insyaa Allah bisa terwujud," terangnya.
Pihaknya sangat mendambakan pertumbuhan ekonomi masyarakat. "Baik UMKM, kehadiran Investor dengan memanfaatkan letak strategis Kabupaten Ogan Ilir ini," tukasnya.
Senada Aspar, mantan Birokrat Kabupaten Ogan Ilir yang terakhir menjabat sebagai Kepala Dinas PU menambahkan, pembangunan Panca-Ardani selama lebih 3 tahun ini dinilainya kurang gercep.
BACA JUGA:546 PPPK Ogan Ilir Ucapkan Sumpah Jabatan, Bupati Panca Minta Maknai Sumpah Itu!
"Kalau boleh saran untuk wakil pak Panca, carilah yang gereget seperti pak Muhsin yang tahu betul situasi dan kondisi Kabupaten Ogan Ilir," ungkapnya.