Dengan investasi kurang lebih 5 juta USD, Suryo berharap dapat meningkatkan output perusahaannya.
BACA JUGA:Punya Peran Penting! Ini 4 Syarat Sertifikasi Pengawas Operasional Pertama PT Titan Infra Energy
"Dan akan terus kita tingkatkan kedepannya produksi kita yakni 20 persen," tutur Suryo kepada Palembang Ekspres, Rabu, 17 Juli 2024.
Dia menambahkan, pembangunan dermaga yang baru saja diresmikan ini dilakukan bertahap dan rampung sesuai dengan target yang diinginkan.
"Saat ini produksi perhari untuk tiap dermaga bisa memuat 3 tongkang perhari, dan nanti kita akan tingkatkan lagi menjadi 6 tongkang per hari," timpalnya.
Dan apabila nantinya pihak PTBA menambah jumlah produksinya, PT Titan Infra Energy siap untuk kembali menambah 1 dermaga baru lagi.
BACA JUGA:Optimis Angkut 18 Ton Batu Bara Tahun Ini, PT SLR Bawa Keberkahan untuk Sumatera Selatan
Sementara itu, saat ditanya mengenai apakah PT Titan Infra Energy akan IPO dalam waktu dekat ini, Suryo berharap pada tahun 2025 atau awal tahun 2026 hal itu bisa terlaksana.
"Mudah-mudahan bisa cepat terlaksana dengan hasil yang kita capai saat ini," tegas dia.
Ditanya mengenai salah satu perusahaan di bawah Titan Group yakni PT Servo Lintas Raya, Suryo menjelaskan, untuk kondisi jalan saat ini sangat baik.
Karena hal tersebut berpengaruh dengan jumlah produksi.
BACA JUGA:Hoax! Dituding Lamban Tangani Truk Batubara Tergelincir, Ini Klarifikasi Pengelola SDJ
BACA JUGA:Terima Sertifikat PROPER 2022-2023 Peringkat Biru, Ini Profil PT Swarnadwipa Dermaga Jaya
Kondisi jalan yang harus siap di segala cuaca dan pemeliharaan rutin yang berkala menjadi perhatian utama.