Kegiatan pameran ini juga akan diiringi oleh lomba Batanghari 9 yang akan diikuti oleh para peserta didik jenjang SMA di Sumsel.
BACA JUGA:Berbajaj Berbudaya! 1 Dekade Scooter Bajaj Indonesia, Pesan SMB IV Menyala Abiss
BACA JUGA:Bukan Sembarang Ziarah! KOPZIPS Datangi Makam 4 Seniman Terkenal di Palembang
Lomba ini merupakan wujud regenerasi seni pertunjukan Tembang Batanghari Sembilan yang telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda Indonesia sejak 2014 lalu.
Selain ragam pertunjukan yang dapat menjadi sarana hiburan bagi masyarakat umum, di sela kegiatan pameran juga akan dilakukan seminar pemberdayaan seniman tradisi.
Seminar ini akan menghadirkan 50 seniman dan budayawan di Kota Palembang yang akan mendiskusikan upaya bersama dalam membentuk ekosistem seni dan budaya di Sumsel.
Menurut Kristanto, rangkaian kegiatan pameran ini secara menyeluruh diharapkan dapat menjadi pemantik dan memberikan dampak positif bagi upaya pelestarian warisan budaya Sumsel.
BACA JUGA:Bukan Sembarang Ziarah! KOPZIPS Datangi Makam 4 Seniman Terkenal di Palembang
“Sebagai daerah yang punya kekayaan warisan budaya, dibutuhkan kesadaran dan kolaborasi bersama antara masyarakat, pemerintah, swasta, dan media dalam mengelola setiap ruang budaya yang ada,” pungkasnya.