PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Bilangan prima adalah bilangan yang hanya punya 2 bilangan pembagi rata. Jumlah bilangan itu tidak terhingga banyaknya dari yang terkecil 2 sampai bilangan prima terbesar di dunia sudah ditemukan, Mersenne.
Bilangan tersebut telah diteliti selama lebih dari 2.000 tahun, sejak era matematikawan Yunani kuno Euclid, hingga zaman pasca-milenial sekarang ini.
Jumlah bilangan itu tidak terhingga, sampai konon baru-baru ini kelompok peneliti berhasil menemukan bilang prima terbesar.
Sebagaimana diketahui, bilangan prima adalah bilangan yang hanya dapat dibagi rata oleh 1 dan bilangan itu sendiri.
BACA JUGA:Asah Skill Matematikamu dan Dapatkan Saldo DANA Gratis Rp50.000 Langsung Cair, Ini Tutornya!
Kita sudah menemukan bilangan prima terkecil dan satu-satunya bilangan prima yang berangka genap yakni 2.
Bilangan prima yang kecil-kecil, seperti 2, 3, 5, 7, dan lainnya gampang ditemukan, sedangkan bilangan prima dalam jumlah besar selalu berubah sesuai dengan penemuan terbaru para ilmuwan.
Sebagaimana dilansir dari University of Houston, sesuai dengan teorema dasar aritmatika, setiap bilangan yang lebih besar dari 1 adalah bilangan prima atau kelipatan bilangan prima.
Thomas Kecker, ahli matematika di Universitas Portsmouth di Inggris, mengutip Live Science mengatakan bilangan prima adalah 'atom' dari teori bilangan.
BACA JUGA:Anti Hitung-hitungan? Ini 10 Jurusan Kuliah yang Tidak Ada Pelajaran Matematika
Terdapat perbedaan utama yang paling jelas antara atom nyata dan bilangan prima.
Atom nyata adalah jumlah jenis atom stabil yang berbeda-beda adalah terbatas. Sebaliknya, sebut Kecker sudah diketahui setidaknya sejak zaman Euclid di Yunani kuno bahwa ada bilangan prima yang tak terhingga.
"Menemukan bilangan prima yang semakin besar menjadi sebuah pencarian bagi banyak ahli matematika," ia melanjutkan.
Sampai kini bilangan prima paling besar yang diketahui adalah 2^(82.589.933) - 1.
Harus dipahami tanda ^ berarti pangkat.