Tijjani bermain di Serie A Italia dan memperkuat AC Milan.
BACA JUGA:Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Usai Tahan Imbang Arab Saudi, Jauh Tinggalkan Malaysia
BACA JUGA:MANTAP! Maarten Paes Dipastikan Bisa Debut Timnas Indonesia Saat Lawan Arab Saudi
Sedangkan Eliano bermain untuk klub PEC Zwolle di Eredivisie.
Meski posturnya mungil, Eliano merupakan andalan PEC Zwolle.
Di klubnya, Eliano sering menjadi starter di sayap kiri untuk membantu serangan.
Meski demikian, ia termasuk pemain serbabisa.
Ia juga bermain baik sebagai bek kanan maupun gelandang.
Pada musim lalu, ia bermain sebanyak 32 kali dan menyumbang tiga gol.
Dikutip dari laman Transfermarkt, Eliano yang kini berusia 23 tahun mempunyai nilai pasar sekitar Rp11 miliar.
Eliano sama seperti sang kakak memiliki marga Lekatompessy.
Ia lahir di Tampere, Finlandia pada 23 Oktober 2000 atau 23 tahun silam.
Eliano menimba ilmu sepak bola di akademi PEC Zwolle.
Ia memulai karier profesionalnya di sana dan sampai dengan saat ini masih berseragam klub berjuluk Blauwvingers.
Darah Indonesia mengalir dari sang ibu, Angelina Reijnders Lekatompessy yang punya keturunan Ambon, Maluku.
Sedangkan ayahnya bernama Martin Reijnders dan saat ini merupakan warga Belanda.