KORANPALPRES.COM - Di tengah dinamika pembangunan infrastruktur yang terus bergulir, proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) kembali mencuri perhatian.
Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan jalur tol yang membentang sepanjang 2.994 kilometer.
Jalan tol trans sumatera ini diharapkan dapat menjadi tulang punggung transportasi di Pulau Sumatera, dengan membawa perubahan signifikan bagi perekonomian dan konektivitas antar daerah.
Pasalnya, proyek ini bertujuan untuk menghubungkan berbagai wilayah di Sumatera, dari Lampung hingga Aceh.
BACA JUGA:Jalan Tol Baru di Sumatra Selatan Ini Bakal Rampung Akhir Tahun 2025
BACA JUGA:Warga Sumatera Selatan Bersiap Sambut Jalan Tol Terbaru, Mau ke Jambi Cukup Sejam!
Di tengah tantangan yang ada, seperti pembebasan lahan dan kondisi cuaca, pemerintah bertekad untuk merealisasikan visi besar ini demi meningkatkan daya saing produk lokal dan menciptakan lapangan kerja baru.
Dengan dukungan masyarakat dan berbagai pemangku kepentingan, ambisi untuk menjadikan Jalan Tol Trans Sumatera sebagai ikon konektivitas di Indonesia semakin dekat untuk terwujud.
Lantas, kapan Jalan Tol Trans Sumatera akan Rampung?
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadi Muljono, menegaskan bahwa JTT akan menjadi fokus utama pembangunan infrastruktur selama lima tahun ke depan.
“Seluruh jalur tol Trans Sumatera akan tersambung penuh. Dalam waktu lima tahun, kita harus menyelesaikannya. Itu adalah target utama kami,” ujarnya yang dikutip koranpalpres.com TOLLROAD INDONESIA.
BACA JUGA:Update Pembangunan Jembatan Tol Musi V, Proyek Ambisius yang Siap Mendorong Ekonomi Sumatera Selatan
Dengan panjang hampir 3.000 km, JTTS diharapkan menjadi tulang punggung transportasi darat di Pulau Sumatera, memudahkan pergerakan barang dan orang serta mempersingkat waktu tempuh antar daerah secara signifikan.
Proyek JTTS ini telah dimulai sejak tahun 2015 di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo, dan kini beberapa ruas tol baru siap untuk diresmikan.