Untuk pelantikan Ketua dan Pengurus MGMP Sejarah Provinsi Sumsel Periode 2024-2029 sendiri direncanakan pada November 2024 mendatang.
"Untuk tempat dan waktunya masih belum tahu, yang pasti insyaa Allah di bulan November 2024," tuturnya.
Digunakannya pemungutan suara dengan menggunakan Google Form lantaran untuk memanfaatkan perkembangan teknologi yang telah berkembang pesat sekarang ini.
"Kita berharap Ketua MGMP Sejarah Provinsi Sumsel yang baru akan dilantik untuk bisa bisa melanjutkan program yang ada dan melakukan inovasi," tandasnya.
Seminar Sehari Sejarah
Narasumber Kemas AR Panji, dosen UIN Raden Fatah Palembang yang juga peneliti Pusat Kajian Sumatera Selatan (PUSKASS) mengemukakan, Sejarah Perjalanan Keresidenan Palembang ini termasuk dalam ranah Sejarah Pemerintahan.
“Sejarah Perjalanan Keresidenan Palembang ini sangatlah penting untuk diungkap karena saya merasakan sendiri terjadinya kesalahan penafsiran yang sangat fatal pada generasi muda saat ini,” ulas Panji.
Jika mengacu dari namanya “Keresidenan Palembang” adalah cikal bakal pemerintahan kota Palembang.
Padahal fakta yang sebenarnya menyatakan bahwa “Keresidenan Palembang” adalah cikal bakal terbentuknya Provinsi Sumatera Selatan, dan Pemerintahan Palembang adalah salah satu wilayah bagian dari Keresidenan.
Palembang yang merupakan ibukota dari Keresidenan Palembang (Provinsi Sumatera Selatan) sejak dulu hingga saat ini.
Sejak dihapuskannya Kesultanan Palembang Darusalam tahun 1825, sistem pemerintahan diganti dengan Keresidenan Palembang hingga secara resmi dihapuskan pada tahun 1957.