Pilkada Serentak, Kesejahteraan Rakyat dan Tanggung Jawab Yang Terpilih

Rabu 13 Nov 2024 - 21:10 WIB
Reporter : Firyansyah
Editor : Firyansyah

JAKARTA, KORANPALPRES.COM - Pilkada serentak tinggal menghitung hari. Pilkada serentak akan  di ikuti 454 Daerah dengan perincian  37 Provinsi 415  Kabupaten dan 93 Kota yang akan melaksanakan nya, kecuali Daerah  Istimewa Yogyakarta ( DIY ).

Visi dan Misi  telah disampaikan oleh masing-masing Cagub/Cawagub,  Cabup/Cawabup dan Calkot/Cawalkot dalam Kampanye, baik itu melalui tatap muka maupun melalui Layar Kaca, atau Media Sosial lain nya.

Semua Rakyat sangat bergembira dan antusias menyambutnya, dan seraya berharap,  dengan adanya Pilkada tersebut bisa mengubah nasib mereka dari keterbelakangan,  kemiskinan, dan kebodohan.

Karena harapan mereka akan terpilih nya para Pemimpin-pemimpin  Daerah yang berkualitas dan sangat memperhatikan nasib mereka.

BACA JUGA:Media Massa Punya Peran Aktif Luar Biasa dalam Pilkada 2024, ini Kata Mahasiswa Universitas Andalas

BACA JUGA:Mahasiswa Universitas Andalas Beber Fakta Mengejutkan Media Sosial Pengaruhi Persepsi Publik di Pilkada 2024

Pembangunan yang  di gaungkan sebagian sudah terlihat dalam beberapa sektor, akan tetapi mengapa nasib Rakyat tidak kunjung bergerak naik keatas atau meningkat.

Mungkinkah ada yang salah dalam Strategi Pembangunan itu, terutama dalam Pembangunan Manusia atau Rakyat nya.

Sumatera Selatan adalah termasuk salah satu dari 10 Provinsi yang menjanjikan dan menggiurkan bagi Investor untuk menginveskan Modal nya.

Seperti Provinsi : Jakarta, Papua Barat, NTT, Maluku, Gorontalo, Aceh, Bengkulu, NTB, Sulteng dan Sumatera Selatan ( Sumsel ).

BACA JUGA:Suara Pilkada 2024! Mahasiswa Pasca Sarjana FISIP Unsri Sebut ini Tugas Mendesak Kepala Daerah Terpilih

BACA JUGA:Benarkah Kotak Kosong Pada Pilkada 2024 di Dharmasraya Menjadi Peluang Besar bagi Calon Tunggal?

Sumatera Selatan cukup besar kontribusi nya terhadap Pendapatan Nasional, di karenakan ditopang dengan Sumber Daya Alam ( SDA ) nya, ada Tambang Minyak, Batu Bara, Emas, Aspal, Semen Batu Raja, PUSRI  dan lain-lain.

Kalau Perkebunan jangan di tanya, terbentang luas, ada Kebun Swasta Besar, seperti Kelapa Sawit, Karet, Akasia.

Ditambah Perkebunan Rakyat, yakni termasuk Kopi. Jadi apa yang  tidak ada di Bumi Sriwijaya tersebut, cukup lengkap.

Kategori :