“Melalui road show ini, diharapkan para siswa dapat lebih mengenal dan menghargai sejarah perjuangan bangsa Indonesia, sekaligus menjaga semangat nasionalisme dan kecintaan terhadap tanah air,” ungkapnya.
Di sisi lain, Abdul Aziz selaku owner Bakso Granat Mas Aziz, turut berbicara tentang peranannya dalam acara ini.
Tidak hanya sebagai seorang pengusaha, Aziz juga mengaku menjadi sebagai bagian dari komunitas yang ingin menjaga dan melestarikan sejarah lokal.
BACA JUGA:Calendar of Event Tahun 2025 Resmi Dilaunching, ini Harapan Sultan Palembang Darussalam
BACA JUGA:Hadiri Deklarasi Damai Pilgub Sumsel 2024, Sultan Palembang Beri Tips Jitu Pilih Pemimpin Masa Depan
“Saya pribadi sangat bangga dapat turut berpartisipasi dalam acara yang mengangkat sejarah dan budaya Palembang ini,” tuturnya.
Rasyid Irfandi alias Pedo, seorang pelaku teater yang menggambarkan kembali momen-momen penting dalam pertempuran tersebut melalui pertunjukan teatrikal, memberikan penjelasan tentang proses pembuatan pertunjukan yang menggambarkan perjuangan para pejuang Palembang.
Ia berharap melalui kegiatan tersebut, masyarakat, terutama generasi muda, dapat lebih menghargai perjuangan para pahlawan yang telah berjuang tanpa kenal lelah.
Seniman Palembang, Ali Goik, juga ikut meramaikan dengan lagu karyanya sendiri dengan judul pertempuran 5 Hari 5 Malam.
BACA JUGA:12 Tokoh dari 3 Negara Dianugerahi Gelar Kebesaran dari Sultan Palembang Darussalam
BACA JUGA:Hadiri Milad Ke-50 Tahun Ketua KPPKN, ini Harapan Sultan Palembang Darussalam
Selesai di SMA Negeri 6 Palembang, road show Pertempuran 5 Hari 5 Malam dilanjutkan di SMA Negeri 7 Palembang.
Di sini, rombongan Panitia Peringatan Pertempuran 5 Hari 5 Malam disambut Kepala SMA Negeri 7 Palembang Nurdwin Indriyanti bersama para wakil, dewan guru dan para siswa.
Nurdwin Indriyanti menyambut baik kegiatan sosialisasi dan Road Show Peringatan Pertempuran 5 Hari 5 Malam di Palembang, terlebih menjadikan sekolahnya sebagai salah satu sekolah yang dikunjungi.
“Sebagai anak bangsa, kita tidak boleh melupakan Sejarah sepertinya yang pernah diucapkan oleh Bapak Bangsa Ir Soekarno, JASMERAH, Jangan Sekali-sekali Melupakan Sejarah,” bebernya.
BACA JUGA:Wong Kito Galo Wajib Simak! Pesan Menohok Sultan Palembang Darussalam di Pembukaan Muktamar VI KKP