"Pagi ini saya mendapatkan laporan warga terkait kondisi jembatan di Sungai Rengas yang merupakan penghubung Desa Taraman Jaya dan Desa Sukamulya Kecamatan Semendawai Suku III putus," ucap Kepala Desa Taraman Jaya Fahrur.
Jalan tersebut merupakan akses masyarakat antar desa, selain itu jembatan tersebut banyak dilalui petani Desa Tatanan Jaya untuk ke sawah.
"Jembatan ini akses masyarakat dan juga sebagai mobilitas petani yang hendak ke sawah," imbuhnya.
Ia juga sudah melaporkan kejadian ini kepada pemerintah kecamatan dan kabupaten, semoga jembatan ini segera dilakukan perbaikan.
BACA JUGA:Satgas Yonif 200/BN Bersama Masyarakat Bangun Pagar Gereja di Kampung Sili
Sementara Camat Semendawai Suku III Solihan SE mengatakan, memang benar Jembatan Sungai Rengas yang menghubungkan Desa Sukamulya dan Taraman Jaya putus akibat luapan air sungai.
"Tadi pagi saya mendapat laporan dari Kepala Desa Taraman Jaya kalau jembatan di Sungai Rengas putus," katanya.
Sebelumnya diberitakan jembatan penghubung Desa Gunung Mas, Kecamatan Belitang menuju Desa Madugondo, Kecamatan Belitang Jaya porak poranda,Pasalnya akibat derasnya hantaman air sungai karena hujan lebat, Rabu 29 November 2023.
Derasnya air sungai tersebut material jembatan terbuat dari semen itu ambuk dan jatuh kedasar sungai. Akibatnya, akses warga setempat dì dua desa tersebut menjadi terhambat untuk menjalankan aktifitas sehari hari.
BACA JUGA:Anggaran BNN OKU Timur Alami Penurunan, Ini Upaya Pencegahan Narkoba
Dari Informasi dilapangan yang berhasil dìhimpun awak media sebelum jembatan itu porak poranda. Wilayah tersebut mengalami hujan deras selama lebih kurang dua jam.
Hal ini mengakibatkan debit air dì aliran Sungai Belitang dì Desa Gunung Mas itu meningkat.
Sehingga membawa sampah potongan pohon dan batang pisang lalu menyangkut dì tiang penyangga jembatan. Hal ini dìduga jadi pemicu penyebab jembatan ambruk.
“Hujan lebat dan arus air deras jadi pemicu robohnya jembatan penghubung desa ini,” ungkap Ketua Karang Taruna Desa Gunung Mas, Kecamatan Belitang Rusli.
Jembatan tersebut dìperkirakan sepanjang 15 meter dan lebar satu meter lebih itu merupakan jembatan alternatif penghubung Desa Gunung Mas menuju Desa Madugondo.