Luhut menyatakan bahwa Gus Dur sempat menyatakan bahwa dia tidak perlu menjadi duta besar Indonesia karena dia akan menjadi presiden dalam waktu dekat pada saat itu
Luhut Binsar Panjaitan sempat ragu dengan pernyataan Gus Dur, namun beberapa bulan kemudian Luhut menyaksikan nama Gus Dur disebut sebagai capres pada pemilu 1999.
Pada akhirnya Gus Dur pun terpilih sebagai Presiden RI ke-4 pada tahun 1999.
BACA JUGA:9 Lowongan Kerja Desember 2023 Untuk Wilayah Cikarang, Bekasi Sekitarnya
3. Jatuhnya Presiden BJ Habibie
Dalam sebuah acara TV Gus Dur pernah memprediksi jatuhnya presiden BJ Habibie.
Ketika itu ia ditanya mengenai siapa yang harus bertanggung jawab atas lengsernya BJ Habibie.
Gus Dur kemudian menjawab bahwa semua itu akan terbukti oleh bangsa ini sendiri.
BACA JUGA:7 Klub Sepak Bola Legendaris Indonesia Pendiri PSSI
BACA JUGA:Beda Dari Tahun Lalu, Jembatan Ampera Bukan Sentral Perayaan Malam Pergantian Tahun Baru 2024
Sosok Amien Rais dan Megawati lah yang menjadi dalang atas selesainya BJ Habibie sebagai presiden kala itu.
4. Pandangan tentang Jenderal Sutarman sebagai Kapolri
Saat menjadi Presiden Republik Indonesia ke-4, Jenderal Sutarman adalah ajudan Gus Dur.
Gus Dur mengatakan bahwa Pak Tarman, panggilan akrab Sutarman akan menjadi Kapolda Metro dan kemudian Kapolri.
BACA JUGA:Sinergi DPLK Syariah Muamalat dengan BPKH dan Bank Muamalat